4. Fokuslah pada dirimu
Fokus pada diri sendiri dan mencari cara untuk memanfaatkan waktu tambahan yang kamu dapatkan adalah cara yang produktif untuk menjaga kesehatanmu.
"Kalau sudah bicara tentang perasaan yang menyakitkan, satu-satunya jalan keluar adalah berusaha melaluinya." kata Dr. Damour.
5. Selami Perasaanmu
Apabila kamu merasa kecewa, biarkan dirimu merasakan kekecewaan itu.
"Kalau soal mengalami perasaan yang menyakitkan, satu-satunya jalan keluar adalah berusaha melaluinya. Lanjutkan hidupmu dan jika merasa sedih, selami perasaanmu. Jika kamu bisa membiarkan dirimu merasa sedih, akan lebih cepat pula kamu merasa lebih baik." ujar Dr. Damour.
Setiap orang punya cara berbeda untuk mengolah perasaan.
6. Berbaik hatilah pada diri sendiri dan orang lain
Beberapa remaja mengalami bullying dan pelecehan di sekolah karena coronavirus.
"Menjadi bystander yang aktif (pembela) adalah cara terbaik untuk menghadapi segala jenis bullying," kata Dr. Damour.
Anak-anak dan remaja yang menjadi target bullying tidak seharusnya diminta untuk melawan para pelaku bullying secara langsung.
Sekarang, dibanding masa-masa sebelumnya, adalah saat yang paling penting bagi kita untuk untuk lebih bijaksana dalam memutuskan apa yang akan kita bagikan atau katakana kepada orang lain.
Artikel Terkait Kesehatan Mental
(Tribunnews.com/Widya)