3. Jarang Berakibat Fatal
Setelah inkubasi 9-16 hari, pasien akan mengalami infeksi saluran pernafasan seperti demam, batuk, nyeri tenggorokan.
Pada beberapa kasus berkembang menjadi ensefalitis yang fatal.
Baca juga: Fakta-fakta Virus Hendra, Virus yang Dapat Menular dari Kuda ke Manusia, Perhatikan Gejalanya
Meskipun penyakit ini jarang, namun angka kematian (Case Fatality Rate/CFR) pada manusia tinggi yaitu 57 persen.
4. Belum Ada Vaksin dan Obat yang Spesifik
Saat ini diagnosis pasti penyakit virus hendra melalui pemeriksaan laboratorium RT-PCR. Belum ada vaksin atau pengobatan spesifik untuk virus ini, sehingga pengobatan bersifat simptomatis dan supportif.
5. Pertama Kali Dilaporkan di Kota Brisbane, Australia
Wabah pertama dilaporkan di pinggiran kota Brisbane, Hendra, Australia, pada tahun 1994.
Wabah tersebut melibatkan 21 kuda pacu dan dua kasus pada manusia.
Pada Juli 2016, 53 insiden penyakit yang melibatkan lebih dari 70 kuda telah dilaporkan.
Semua insiden ini hanya terjadi di pantai timur laut Australia.
Hingga saat ini sebanyak 7 kasus pada manusia tertular dari kuda yang terinfeksi, terutama melalui kontak selama merawat kuda yang sakit atau mati.