News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mengenal IQF Fruits, Teknologi di Industri Pangan Pengganti Buah Segar, Bagaimana Kandungan Gizinya?

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Raspberry yang dijadikan IQF fruits.

Restoran yang membutuhkan supply produk segar untuk menu mereka, tentu mengetahui bahwa mereka tidak akan selalu mendapatkan buah terbaik.

Namun dengan teknologi ini, masalah tersebut dapat teratasi.

Pemasok makanan yang menggunakan teknologi IQF telah memilih buah-buahan matang yang berkualitas dan membekukannya agar kesegarannya tetap terjaga.

2. Kurangi limbah makanan

Buah-buahan dan makanan lain dapat menjadi busuk seiring waktu, ini menuntut perlu adanya pengawetan makanan.

Buah beku tidak hanya memberikan anda akses ke pilihan pangan yang segar selama berbulan-bulan, namun juga menghasilkan lebih sedikit limbah makanan.

3. Membuat smoothie lezat dari buah beku

Smoothies jahe dan kunyit. (Shutterstock)

Apakah anda pernah mendengar seseorang membuat smoothie menggunakan IQF fruits? Ini adalah pure buah beku yang dibentuk menjadi bentuk pelet atau kubus agar memudahkan pembuatan smoothie.

Beberapa orang bahkan menggunakannya sebagai 'penguat smoothie', misalnya menambahkan beberapa butir acai berry ke dalam smoothie apel untuk meningkatkan kandungan antioksidan minuman anda.

4. Mendukung kesehatan secara keseluruhan

Hanya karena sesuatu telah mengalami suatu bentuk pemrosesan, bukan berarti itu menimbulkan dampak buruk bagi anda.

IQF fruits khususnya, tidak memerlukan bahan pengawet dan zat tambahan seperti gula.

Dengan kata lain, buah-buahan ini sama bergizinya dengan versi yang baru dipetik dan tidak dibekukan.

5. Cocok untuk makanan apapun

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini