Smoothies mengandung lebih banyak serat yang mengenyangkan jika dibandingkan dengan jus.
Tekstur ‘kosong’ pada jus tidak memberikan sinyal bagi tubuh untuk berhenti makan.
Tak jarang kita justru semakin menumpuk kalori dari makanan lain demi mengobati rasa lapar.
Selain itu, jus buah-buahan tertentu yang mengandung rasa asam, seperti nanas dan jeruk, juga dapat memperburuk kondisi pencernaan sensitif.
Sebagai variasi untuk menambah tekstur smoothies,bisa menambahkan plain yogurt, protein powder, hingga lemak sehat dari kacang-kacangan.
Tips Diet 3: Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayur Tinggi Serat
Buah dan sayur yang tinggi serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan.
Untuk memenuhi kebutuhan serat harian, kita disarankan untuk makan 5 porsi buah dan sayur setiap harinya.
Khusus bagi penderita maag, Gerd dan asam lambung, pilih jenis buah dan sayur yang tidak asam untuk menghindari gejala perih di perut.
Jika konsumsi serat dari sayur dan buah belum terpenuhi, kamu bisa imbangi dengan suplemen serat dari Balans.
Baca juga: Tidak Selalu Gerd, Nyeri Ulu Hati Bisa Saja Tanda Sakit Jantung Atau Gangguan Empedu
Tips Diet 4: Makan dalam Porsi Kecil dengan Frekuensi yang Sering
Penderita maag, GERD, dan asam lambung
disarankan untuk makan lebih sering dengan porsi yang kecil agar pencernaan tidak kelebihan beban.
Supaya jumlah kalori tetap terkontrol, pilih makanan bergizi seimbang.