Dia mengatakan inspeksi akan dilakukan oleh lembaga terkait seperti Departemen Layanan Karantina dan Inspeksi Malaysia dan divisi biosekuriti Departemen Pertanian.
Kementerian akan meninjau semua aspek serta melakukan pemantauan terus-menerus.
Baca juga: Anggur Shine Muscat Mengandung Zat Berbahaya? BPOM Akan Koordinasi dengan Kementan
“Sejauh ini Kementerian belum menerima keluhan apapun mengenai buah anggur yang mengandung residu kimia berlebih,” ujarnya kepada wartawan usai menyerahkan surat penunjukan kepada 48 kepala petani Kelompok Pengguna Air Kawasan Pengembangan Pertanian Terpadu (IADA) Kemasin Semerak 2024 di Tok Bali, Minggu, 27 Oktober 2024.
Mohamad Sabu meyakinkan bahwa kementerian akan segera mengambil tindakan jika ada pengaduan yang diterima atau terjadi insiden.
Sebelumnya, Jaringan Peringatan Pestisida Thailand mengeluarkan peringatan atas kontaminasi anggur shine muscat setelah menemukan bahwa sebagian besar sampel diyakini mengandung residu kimia berbahaya yang melebihi ambang batas yang diizinkan.
Sumber: The Star/Free Malaysia Today