"Saya mendapat banyak keluhan dari petani akibat hilangnya pupuk subsidi di Sumatera Barat. Padahal saat ini sedang musim tanam," ungkap Andre Rosiade dalam suratnya.
Menurutnya kelangkaan tersebut merugikan petani bahkan bisa membuat gagal panen.
"Ketiadaan pupuk menimbulkan kerugian bagi petani, menurunkan hasil produksi bahkan bisa membuat gagal panen," terangnya.
Andre juga menyampaikan jika ia merespons serius kelangkaan yang terjadi.
Ia ingin mempertemukan para pihak berwenang untuk membicarakan solusi bagaimana mengatasi kelangkaan pupuk bersubsidi.
"Saya merespon serius masalah kelangkaan ini dengan mengadakan dialog yang mempertemukan Kepala Dinas Pertanian Prov. Sumatera Barat, Anggota DPRD Provinsi, Anggota DPRD Kab/Kota, Pakar dan rekan-rekan media untuk membicarakan solusi mengatasi kelangkaan pupuk subsidi," akunya.
(Tribunnews.com/Inza Maliana)