TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menargetkan partainya mampu meningkatkan dua kali lipat perolehan kursi DPR RI dan DPRD Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Pemilu 2024. Dalam Rapat Koordinasi dengan kader Golkar seluruh Provinsi Kalbar, Airlangga mengaku optimistis target itu dapat dipenuhi.

“Di Kalimantan Barat sekarang kita punya dua kursi (DPR), kita nambah dua lagi (jadi empat),” tutur Airlangga dalam pidato pengarahannya, Kamis (24/11/2022).

Menurut Airlangga, kenaikan target perolehan kursi di Kalbar ini mengikuti target yang ingin dicapai partai berlambang pohon beringin secara nasional. Golkar sendiri menargetkan mampu meraih 20 persen jumlah kursi DPR RI pada Pemilu 2024 mendatang. Artinya, Golkar ingin mendapatkan 115 kursi wakil rakyat di Senayan.

Jumlah perolehan kursi DPRD Provinsi juga ditargetkan naik dua kali lipat dari hasil Pemilu 2019 kemarin. Saat ini, Golkar mampu mengamankan delapan kursi DPRD Provinsi Kalbar.

"Partai Golkar menaikkan jumlah kursi dari 8 menjadi 13 (kursi DPRD Provinsi),” ujar Airlangga.

Ketum Golkar menegaskan pihaknya masih memiliki waktu untuk meraih target-target perolehan suara di Kalbar. Secara khusus, Airlangga memberi catatan penting terhadap dua daerah pemilihan (dapil) yang ada di Provinsi Kalbar. Pertama, Golkar akan berupaya menaikkan perolehan suara di dapil II dan menebalkan di dapil I Kalbar.

“Jadi targetnya 13 kursi ini harus kerja keras, sekarang yang diusung Partai Golkar menjadi wakil gubernur (Kalbar), kita harus menjadikan gubernur Kalimantan Barat dari Partai Golkar,” tegas Ketum Golkar.

Airlangga yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini meminta seluruh kader di Kalbar bekerja keras dan sejalan dengan semangat meraih kemenangan seperti yang sudah digelorakan DPP Golkar.

Ia mengaku, sudah menerjunkan 1.160 bakal calon anggota legislatif untuk ikut menyosialisasikan Partai Golkar di seluruh Indonesia.

Menurut Airlangga, kemenangan di Pemilu 2024 sangat penting untuk mengantarkan kemenangan bagi calon presiden yang akan diusung Golkar dan partai politik koalisinya.

Airlangga menegaskan, untuk capres yang akan diusung nantinya, Golkar sudah memutuskan nama berdasarkan hasil Munas.

"Sudah diputuskan di dalam Munas dari Partai Golkar itu sudah ada keputusannya (nama capres),” tegasnya.

Sementara, Ketua DPD I Partai Golkar Kalbar Maman Abdurahman mengapresiasi kehadiran Airlangga di Provinsi Kalbar. Ia mengaku, kehadiran Ketum Golkar Airlangga menjadi sejarah bagi kader di seluruh Kalbar.

Sebab, berdasarkan catatan DPD I Kalbar, hanya ada dua nama ketua umum Golkar yang mendatangi dan menyapa kader partai berlambang pohon beringin setelah reformasi. Yakni, Akbar Tandjung dan Airlangga Hartarto.

“Tentunya ini adalah sebuah semangat dan tambahan kekuatan motivasi buat kita semua kader-kader Golkar seluruh Kalimantan Barat,” ujarnya.