TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Partai Golkar menjadi partai politik paling populer diantara parpol peserta Pemilu 2024. Berdasarkan survei Litbang Kompas, Golkar menjadi partai dengan tingkat pengenalan dan kesukaan tertinggi.
Hasil survei Litbang Kompas pada 29 April hingga 10 Mei 2023 menunjukkan, tingkat pengenalan atau kepopuleran partai yang saat ini dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto ini mencapai 86 persen. Golkar berhasil mengungguli PDIP yang mencatatkan angka 83,8 persen di urutan kedua.
Sementara, di urutan ketiga, muncul Partai Demokrat dengan tingkat kepopuleran 83,5 persen. Partai Gerindra hanya berada di urutan keempat dengan tingkat kepopuleran 81,2 persen.
Pada survei Januari lalu, Golkar juga menempati urutan teratas tingkat kepopuleran versi survei Litbang Kompas. Saat itu, tingkap pengenalan repondens terhadap partai berlambang pohon beringin mencapai 86,3 persen.
Angka ini mengungguli PDIP di urutan kedua dengan 86,2 persen. Sementara, di urutan ketiga masih ditempati Partai Demokrat dengan 84 persen.
Peneliti senior Litbang Kompas, Yohan Wahyu mengatakan, jika melihat hasil survei ini, Golkar diprediksi tetap berada di papan atas pada Pemilu 2024.
Menurutnya, tingkat pengenalan terhadap Golkar membawa partai yang identic dengan warna kuning ini tetap berada di posisi empat besar teratas pada Pemilu 2024.
Wahyu menilai, jika Golkar ingin mencapai puncak perolehan suara di pemilu mendatang, dibutuhkan sosok dengan daya tarik elektoral yang kuat sebagai syarat utamanya.
"Golkar sudah memiliki basis pemilih loyal yang diperhitungkan, meski potensi swing voters tetap besar,” tutur Wahyu saat rilis hasil survei Litbang Kompas, Selasa (23/5/2023).
Modal meraih puncak elektoral ini juga ditunjukkan dari hasil survei pada tingkat kesukaan terhadap Golkar. Masih dari survei Litbang Kompas, Golkar berada di urutan kedua dengan tingkat kesukaan 51,4 persen.
Golkar hanya kalah dari Partai Demokrat yang memiliki tingkat kesukaan di angka 56,7 persen. Tingkat kesukaan ini merupakan hasil survei pada Mei 2023.
Survei Litbang Kompas ini melibatkan 1.200 responden. Metode pengambilan sampel dengan sistem bertingkat di 38 provinsi. Margin of error survei sekitar 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengaku tingkat pengenalan yang tinggi terhadap partainya menjadi modal penting untuk menang di Pemilu 2024. Ace Hasan menuturkan, Golkar optimistis bisa memenangkan Pemilu 2024.
Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar ini menambahkan, jika melihat hasil kedisukaan responden survei Litbang Kompas, menunjukkan masyarakat melihat partai yang saat ini dipimpin Airlangga Hartarto yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini memiliki kinerja yang baik.
Menurutnya, masyarakat sudah melihat kinerja Golkar di pemerintahan dan sosial poitik kebangsaan melalui kader-kadernya.
“Partai Golkar memang alhamdulillah dinilai publik dapat memainkan peran-peran yang sangat strategis,” ujar Ace Hasan.