TRIBUNNEWS.COM - Masih dalam suasana Hari Raya Idulfitri 1445 H, Minggu (14/4/2024) Wakil Ketua MPR RI Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad pulang kampung ke Provinsi Gorontalo. Kehadiran Pimpinan MPR dari Kelompok DPD RI ini di Gorontalo, selain untuk merayakan hari raya dan bersilaturahmi dengan masyarakat, juga melakukan beberapa kegiatan sebagai Pimpinan MPR RI.
Begitu menginjakan kakinya di tanah yang pernah dipimpinnya sebagai Gubernur selama dua periode ini, hal pertama yang dilakukan Fadel Muhammad adalah menyambangi para pedagang ikan air tawar yang berjejer di sepanjang jalan Reformasi Kelurahan Hutuo Kecamatan Limboto, tepat di samping danau besar Limboto.
Tanpa sungkan, tokoh nasional yang gemar olahraga diving ini, langsung menghampiri dan menyalami semua pedagang ikan yang kaget tiba-tiba dihampiri pejabat tinggi negara.
"Selamat Hari Raya Idulfitri ya semoga hari raya ini membawa berkah untuk kita semua," ujarnya, disambut uluran tangan dan senyum para pedagang. Kepada para pedagang, Fadel Muhammad juga sedikit berdialog seputar hasil berjualan mereka. "Kasih ikan yang bagus ya pada konsumen supaya mereka puas dan datang membeli lagi. Jaga juga kelestarian alam danau kita ini," ujarnya.
Baca juga: Kunjungi Kraton Majapahit, Bamsoet Apresiasi Gagasan AM Hendropriyono Lestarikan Budaya Bangsa
Beberapa pengendara yang melintas dan melihat Fadel Muhammad berkeliling ke lapak-lapak pedagang ikan, spontan meminggirkan mobil dan motor, serta langsung menghampiri Fadel Muhammad juga istri Hana Hasanah untuk mengucapkan selamat hari raya.
Diungkapkan Fadel Muhammad usai silaturahmi dengan pedagang ikan bahwa kehadirannya ke Gorontalo, memang sengaja dilakukannya untuk lebih dekat sekaligus penghormatannya kepada masyarakat yang dahulu memberikan kepercayaan kepada dirinya menjabat sebagai Gubernur dan sampai sekarang, masyarakat masih memberikan kepercayaannya sebagai anggota DPD RI Dapil Provinsi Gorontalo.
"Selain itu, saya ingin mengikuti tradisi Hari Raya khas Gorontalo yakni Lebaran Ketupat. Lebaran Ketupat adalah puncaknya perayaan hari raya IdulFitri, biasanya dilakukan di hari ketujuh setelah hari raya. Di hari itu, semua akan serentak, ribuan umat Islam Gorontalo merayakannya. Jadi, akan sangat ramai sekali. Di rumah saya sendiri akan menggelar juga," terangnya.