Metode terakhir adalah proses aging yang dilakukan dengan cara menggantung daging.
Cara ini dilakukan agar memudahkan proses pemotongan dan tidak merusak tekstur daging.
Kambing yang sudah dipotong akan menyebabkan otot menegang dan membuat tekstur daging menjadi keras.
“Untuk melemaskannya kembali, gantung daging selama satu jam,” jelasnya.
Aroma jeroan kambing jauh lebih kuat ketimbang dagingnya.
Jadi, butuh penanganan khusus. Untuk menghilangkan aroma prengusnya, rebus jeroan kambing dengan rempah-rempah, hanya saja waktu yang dibutuhkan lebih lama dari daging kambing.
Setelah jeroan empuk, buang air rebusannya dan jeroan siap diolah dalam berbagai masakan.
Namun, jangan mengolah jeroan bercampur dengan daging.
“Nanti aroma jeroan akan mempengaruhi aroma daging kambing” ingatnya.
(RO/ SCI)