Tomat lezat dapat dikonsumsi dengan berbagai cara.
Apakah melalui buah segar, dimasak, atau dibuat menjadi saus, tomat bisa menjadi bintang hidangan yang bersinar atau sebagai pendukung bahan-bahan lainnya.
Ketika kamu menikmati tomat, kamu menerima vitamin C dalam jumlah yang baik, yang akan membantu mencegah kulit bersisik.
Hal ini lantaran tomat mengandung semua karotenoid utama , termasuk beta-karoten, lutein, dan lycopene.
Antioksidan kuat ini melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.
Lebih mengasyikkan lagi adalah bahwa untuk sepenuhnya menyerap karoten dalam diet, tomat paling baik dimakan dengan semacam lemak.
5. Kacang Kenari
Ada banyak berita tentang bagaimana kacang-kacangan pada umumnya, dan kacang kenari khususnya, mengandung rasio optimal asam lemak esensial.
Tubuh menggunakan asam lemak esensial ini sebagai bahan pembangun membran sel sehat, dan karena kita tidak membuatnya secara internal sehingga perlu mendapatkan omega-3 dan omega-6s dari makanan.
Sehingga direkomendasikan kacang kenari lantaran mengandung antioksidan antioksidan vitamin E, vitamin C, dan selenium, serta 4-5 gram protein per ons.
Kacang kenari juga diketahui memiliki kadar lemak yang tinggi, sebaiknya tetap mengonsumsi satu ons per porsi, tetapi itu cukup untuk menjaring Anda 6% dari RDI untuk seng.
Seng dikenal untuk mendukung penyembuhan kulit serta melawan bakteri dan peradangan.
6. Ubi Jalar
Beta karoten adalah jenis antioksidan dari kelompok karotenoid yang benar-benar dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, salah satunya sumbernya yaitu ubi jalar.
Diet yang kaya akan beta karoten meningkatkan waktu yang bisa kamu habiskan di bawah sinar matahari tanpa terbakar.