Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tiba di Nasdem Tower, Jakarta Pusat. Ia datang sekira pukul 09.30 WIB, mengenakan jas berwarna hitam.
Kedatangan Anies Baswedan disambut oleh dua orang kader Nasdem.
Baca juga: Sikap Pemuda Pancasila Siap Dukung Anies Baswedan Dinilai Memecah Kebekuan Peta Capres 2024
Saat memasuki Nasdem Tower, tampak Anies tersenyum dan melambai ke awak media.
Namun ia tak menyampaikan sepatah kata pun.
Senin (3/10/2022) ini Nasdem berencana mengumumkan calon presiden yang akan diusung pada Pilpres 2024 mendatang.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh akan mengumumkan capres yang diusung partainya.
Hal ini dibenarkan oleh Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni.
"Benar sekali (diumumkan Surya Paloh)," kata Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni kepada Tribunnews.com, Senin pagi.
Nama capres yang bakal diusung Partai NasDem pada pilpres 2024 masih teka-teki hingga kini.
Namun, nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan sosok yang disebut-sebut bakal diusung partai besutan Surya Paloh itu.
Baca juga: Saat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Colek Anies Baswedan, Ingatkan Waspada Politik Identitas
Bahkan, Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya memastikan Anies Baswedan siap diusung partainya.
"Ya pasti (Anies siap) lah. Kalau enggak mau gimana caranya," kata Willy kepada wartawan, Rabu (7/9/2022).
Namun, Willy menyebut keputusan deklarasi Gubernur DKI Jakarta itu tergantung kesepakatan NasDem dengan partai pengusung lainnya.
"Jadi tentu itu suatu hal yang dinamis kalau ada kesepakatan. Sekarang kesepahaman sudah ada, tinggal kesepakatan aja," ujarnya.
Adapun Surya Paloh sudah mengumumkan tiga nama bakal calon presiden yang diusung NasDem bersama mitra koalisinya pada pilpres 2024.
Ia mengumumkan itu pada rapat kerja nasional atau Rakernas Partai NasDem, JCC Senayan, Jakarta, Jumat (17/6/2022).
Adapun tiga nama tersebut, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Panglima TNI Andika Perkasa.