News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Capres

Survei Poltracking Indonesia: Elektabilitas Erick Thohir Jadi Cawapres di Jawa Tengah Paling Tinggi

Penulis: Naufal Lanten
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Grafik Elektabilitas Calon Wakil Presiden di Provinsi Jawa Tengah versi Poltracking.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Poltracking Indonesia mencatat nama calon wakil presiden (cawapres) dengan elektabilitas tertinggi di Provinsi Jawa Tengah.

Hasilnya, nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menduduki posisi teratas dengan angka 25,4 persen.

Hal itu berdasarkan Rilis Temuan 5 Survei Provinsi di Pulau Jawa versi bertajuk ‘Jawa Penentu Kemenangan?’ yang diselenggarakan Poltracking Indonesia secara virtual, Kamis (15/12/2022).

“Elektabilitas calon wakil presiden di Jawa Tengah, ini yang tertinggi adalah Erick Thohir,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda.

Ia menjelaskan, tingginya elektabilitas Erick Thohir di Provinsi Jawa Tengah ini ditengarai adanya limpahan suara dari basis pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

“Jadi seperti ada brand connection,” ucap Yuda.

Selain mantan Presiden Inter Milan itu, nama Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno juga muncul sebagai sosok cawapres dengan elektabilitas tertinggi dengan angka masing-masing 11,8 dan 8,7 persen.

Kemudian nama lainnya ialah Khofifah Indar Parawansa 8,4 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 5,3 persen, Puan Maharani 4,1 persen.

Muhaimin Iskandar 3,9 persen, Andika Perkasa 3,6 persen, Airlangga Hartarto 3,5 persen dan Mahfud MD 3,4 persen.

Selain di Jawa Tengah, elektabilitas Erick Thohir di sejumlah provinsi lain di Pulau Jawa pun kerap masuk lima besar, bersaing dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ridwan Kamil, hingga Sandiaga Uno.

Baca juga: Erick Thohir Dinobatkan Sebagai Minister of the Year, Ini Kata Pengamat

Adapun Poltracking Indonesia menyelenggarakan 5 survei provinsi di Pulau Jawa (DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, & Jawa Timur) pada 26 November – 2 Desember 2022 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling.

Jumlah sampel pada setiap/masing-masing provinsi adalah 1.000 responden (DKI Jakarta 1.000 responden, Banten 1.000 responden, Jawa Barat 1.000 responden, Jawa Tengah 1.000 responden, & Jawa Timur 1.000 responden) dengan margin of error +/- 3.1 persen pada setiap provinsi dan tingkat kepercayaan 95%.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini