TRIBUNNEWS.COM - Bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan menyampaikan pidatonya di acara temu kebangsaan bersama ribuan relawannya di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (21/5/2023).
Dalam pidatonya, Anies Baswedan menyinggung soal mafia-mafia yang ada di Indonesia.
Anies mengatakan bahwa saat ini banyak bermunculan para mafia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun mengajak masyarakat Indonesia agar sadar untuk memberantas mafia yang ada.
"Yang dulu kita berbicara tentang memberantas korupsi, kolusi, nepotisme (KKN), sekarang justru muncul mafia A, mafia B, mafia C, mafia D."
"Ini panggilan bagi kita semua, 25 tahun yang lalu kita berkomitmen memberantas KKN, sekarang kita berkomitmen untuk memberantas mafia-mafia yang ada di Indonesia," ungkap Anies Baswedan, dikutip dari YouTube Kompas TV, Minggu (21/5/2023).
Baca juga: Relawan Serukan Yel-yel Anies Baswedan Presiden 2024 Yes di Tennis Indoor Senayan
Pemimpin, kata Anies, jika tidak mengurus mengenai mafia yang ada di Indonesia, akan bertahap nantinya dapat merusak bangsa.
"Bila pemimpin-pemimpin di Republik ini tidajk sensitif pada persoalan ini, maka persoalan ini akan secara bertahap merusak Indonesia," kata Anies.
"Bila kita tidak menyadari bahwa pertumbuhan mafia itu terus menerus maka bangsa kita akan habis karena mafia," imbuhnya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk menyadari bahwa persoalan tersebut merupakan problematika yang harus dihadapi bangsa Indonesia.
lebih lanjut, menurut pantauan Tribunnews.com, Anies Baswedan tiba di lokasi sekira pukul 13.43 WIB dengan mengenakan kemeja putih lengan panjang.
Saat tiba di lokasi, Anies Baswedan tampak disambut oleh para relawan.
"Anies Presiden," teriak mereka berulangkali.
Diketahui sebelumnya, Perwakilan dari Forum Komunikasi (Forkom) Relawan Anies, Tatak Ujiyati mengatakan acara temu kebangsaan itu rencananya akan dihadiri sekitar empat ribu relawan.