News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Bagaimana Peluang Erick Sebagai Kandidat Cawapres di Pilpres 2024? Ini Kata Pengamat

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, Waketum PSSI Zainudin Amali dan Ratu Tisha saat diwawancarai usai rapat bersama Asprov PSSI di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (15/8/2023).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) paling kompetitif bagi Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto.

Kehadiran Erick Thohir dinilai dapat mendongkrak daya elektoral Prabowo di Pilpres 2024.

Pengamat Politik Citra Institute Efriza menilai peluang Erick Thohir berduet dengan Prabowo sangat besar.

Keduanya punya daya elektoral besar sehingga akan sangat bisa dapat saling melengkapi.

"Erick Thohir itu kompetitif bersama dengan Prabowo,” kata Efriza kepada wartawan seperti dikutip pada Jumat (25/8/2023).

Baca juga: Ketua Umum PSSI Erick Thohir Posting Ini di Instagram Setelah Timnas Indonesia U23 ke Final AFF U23

Dia mengungkapkan keunggulan elektoral yang dimiliki Erick Thohir tentunya merupakan sebuah modal elektoral sangat berharga.

Utamanya bagi calon presiden (capres) dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) tersebut.

Menurut dia Erick Thohir akan sangat mampu mengerek elektabilitas Prabowo pada Pilpres mendatang.

Sehingga dengan begitu kehadiran Erick Thohir semakin memperbesar peluang kemenangan Prabowo pada pertarungan elektoral Pilpres mendatang.

Kondisi demikian dibuktikan dengan raihan elektabilitas tinggi didapatkan Prabowo dan Erick Thohir bila keduanya berpasangan di Pilpres 2024.

Pada hasil simulasi pasangan Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 1-8 Juli 2023 menunjukkan hasil kemenangan terhadap keduanya.

Catatan hasil survei LSI, bila kedua nama itu dipasangkan akan mendapatkan total elektabilitas sebesar 34,8 persen.

Disusul Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil dengan 34,0 persen serta Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono mendapat 19,7 persen.

“Kalau Erick Thohir ada di koalisi Prabowo, ini sangat mendongkrak sekali, elektabilitas dari koalisi itu sendiri," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini