News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Sikap Jokowi, Gibran, Kaesang, dan Komentar Irit Ganjar soal MK Kabulkan Batas Usia Capres-Cawapres

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Kaesang Pangarep, dan Ganjar Pranowo berkomentar soal putusan MK yang kabulkan batas usia capres-cawapres.

"Saya tidak ingin memberikan pendapat atas putusan MK, nanti bisa disalahmengerti(kan) seolah-olah saya mencampuri kewenangan yudikatif," kata dia saat memberikan keterangan mengenai putusan MK di Beijing, China, Senin, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.

Saat disinggung mengenai peluang Gibran menjadi cawapres, Jokowi menyebut hal tersebut merupakan ranah partai politik (parpol) atau koalisi parpol.

Ia lantas menegaskan dirinya sama sekali tak ikut campur soal penentuan capres ataupun cawapres pada Pilpres 2024.

Baca juga: Jelang Putusan Usia Capres-Cawapres, Denny Indrayana: Jangan Biarkan Gibran Jadi Paslon di Pilpres

"Pasangan capres dan cawapres itu ditentukan oleh partai politik atau gabungan partai politik."

"Jadi silakan tanyakan saja ke (partai) politik. Itu wilayah parpol," ujar Jokowi.

"Saya tegaskan, saya tidak mencampuri urusan penentuan capres atau cawapres," tegasnya.

Gibran Bakal Ketemu PDIP

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)

Terpisah, Gibran Rakabuming Raka turut dimintai pendapat mengenai putusan MK yang dianggap memuluskan langkahnya maju Pilpres 2024.

Mengenai hal tersebut, Gibran mengatakan banyak kepala daerah muda lain yang juga berpeluang, bukan hanya dirinya.

"Yang punya peluang bukan hanya saya saja," ucap Gibran saat ditemui TribunSolo.com di Balai Kota Solo, Selasa (17/10/2023).

Meski demikian, Gibran tak menjawab secara gamblang apakah ia akan berpartisipasi atau tidak dalam kontestasi Pilpres tahun depan.

Ia hanya meminta publik untuk menunggu usai dirinya bertemu pimpinan PDIP, Rabu (18/10/2023), besok.

Pasalnya, menurut Gibran, untuk memutuskan maju menjadi cawapres atau tidak, bukanlah perkara pribadi, melainkan berhubungan dengan kepentingan partai.

"Tunggu pertemuan saya besok (Rabu) dengan para pimpinan partai, Partai PDI Perjuangan," kata dia.

"Tadi sudah saya jawab, ditunggu dulu besok. Ini bukan masalah pribadi, kita harus berkonsolidasi dulu dengan banyak pihak," tegasnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini