Ia menegaskan, baik dirinya, Kaesang maupun Prabowo masih diterima dengan baik oleh Megawati.
"Nggak ada penolakan. Kami bertiga diterima dengan baik. Pak Prabowo dan Pak Sandi masih sangat baik sekali. Nggak ada yang gimana-gimana," terangnya.
Soal posisi Kaesang yang bersimpuh, Gibran mengaku hal itu sudah biasa ia lakukan untuk bentuk menghormati Megawati.
"Kita memang dari dulu begitu (bersimpuh) dengan Bu Mega," jelasnya.
Gibran menegaskan, hubungannya dengan tokoh internal PDIP masih berjalan dengan baik meski berbeda jalan di Pilpres 2024.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengadakan pleno terbuka untuk menetapkan nomor urut untuk tiga paslon di Pilpres 2024, Selasa (14/11/2023) malam.
Tiga capres-cawapres yaitu Anies-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD telah memiliki nomor urut masing-masing.
Anies Muhaimin mendapat nomor urut 1, Prabowo-Gibran nomor urut 2 dan Ganjar-Mahfud nomor urut 3.
Dari rangkaian acara yang juga dihadiri oleh berbagai elemen termasuk partai politik pengusung, ada momen menarik yang terjadi sebelum pengumuman nomor urut capres-cawapres.
Yaitu momen saat Gibran dan adiknya, Kaesang Pangarep menyempatkan untuk sungkem dengan Megawati Soekarnoputri.
Mereka tampak menyalami Megawati yang duduk di sebelah Ketua Umum Partai Hanura, Oemar Sapto Odang (OSO).
Bahkan, Kaesang tampak bercengkrama singkat dengan Megawati.
Sementara Gibran, tampak mendampingi sang adik yang berada di belakangnya.
(Tribunnews.com/Milani Resti) (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)