News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Said Iqbal Tuding Ada Parpol Bayar Lembaga Survei agar Elektabilitas Partai Buruh Terbawah

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Partai Buruh Said Iqbal saat jumpa pers di Kantor Exco Partai Buruh, Jakarta Timur, Rabu (22/11/2023). Said Iqbal menuding ada parpol yang membayar lembaga survei untuk selalu menempatkan Partai Buruh dalam posisi terbawah dari hasil survei.

Said mengungkapkan pihaknya lalu membuat survei internal dengan responden berlatar belakang buruh.

Dia mengklaim survei dari internal Partai Buruh dilakukan secara independen.

"Ini satu metode ilmiah. Kita akan lawan survei bayaran dengan survei independen," tuturnya.

Lalu seperti apa elektabilitas Partai Buruh? Ini hasilnya berdasarkan hitung-hitungan dari tiga lembaga survei yaitu Lembaga Survei Indonesia (LSI), Poltracking, dan Indikator Politik.

1. Lembaga Survei Indonesia (LSI)

Berdasarkan hasil survei dari LSI pada 16-18 Oktober 2023 terhadap 1.229 responden, Partai Buruh hanya meraih 0,2 persen suara.

Partai ini kalah dari beberapa parpol baru lainnya yang baru ikut dalam Pemilu yaitu Partai Garuda dan Gelora yang sama-sama meraih 0,3 persen.

Bahkan, Partai Buruh kalah jauh ketimbang Partai Ummat yang baru ikut Pemilu di edisi 2024 dengan raihan 1 persen suara.

Baca juga: Politisi Partai Buruh Bicara Pentingnya Kesempatan hingga Perlindungan Kerja Terpenuhi di 2024

Sedangkan parpol dengan elektabilitas tertinggi diraih PDIP dengan 23 persen suara dan disusul Gerinda pada 17,1 persen.

Kemudian, ada Golkar di posisi ketiga dengan 7,4 persen suara.

- PDIP: 23 persen
- Gerindra: 17,1 persen
- Golkar: 7,4 persen
- PKS: 6,4 persen
- PKB: 6,3 persen
- NasDem: 5,2 persen
- Demokrat: 4,3 persen
- PAN: 4,1 persen
- PPP: 2,5 persen
- Perindo: 2,4 persen
- Ummat: 1,2 persen
- PSI: 1 persen
- Hanura: 0,6 persen
- Garuda: 0,3 persen
- Gelora: 0,2 persen
- Partai Buruh: 0,2 persen
- PKN: 0 persen
- PBB: 0 persen
- Tidak tahu/Tidak jawab: 17,8 persen

Poltracking

Lagi-lagi, elektabilitas Partai Buruh tidak sampai satu persen berdasarkan hasil survei dari Poltracking yang dilakukan 28 Oktober-3 November 2023 terhadap 1.220 responden.

Partai Buruh hanya meraih 0,1 persen seperti beberapa partai lain seperti Partai Ummat, PBB, PKN, dan Gelora.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini