Fakta-fakta Kader Golkar, PPP, PAN di Sukoharjo Dukung AMIN, hingga Bantahan Airlangga Hartarto

TRIBUNNEWS.COM - Beberapa kader Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang tergabung dalam Komunitas Kuning Ijo Biru (KIB) di Sukoharjo, Jawa Tengah menyatakan dukungannya pada capres-cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Bahkan pada Senin, (5/2/2024) kemarin, relawan KIB se-Solo Raya pun telah menggelar konsolidasi yang dihadir langsung oleh cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Tak hanya Cak Imin, konsolidasi KIB ini pun turut dihadiri eksponen KIB, pengamat politik Refly Harun, mantan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, Prof Anwar Sanusi, Yasin Kara, Sirojudin Wahab, Andi U, dan Andrianto Andri.

Berikut fakta-fakta terkait kader Golkar, PPP, PAN di Sukoharjo yang menyatakan dukungan untuk Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN):

1. KIB bersama Muhaimin Iskandar Gelar Konsolidasi TPES 50 se-Solo Raya

Sekretariat Bersama (Sekber) Kuning Ijo Biru (KIB) menggelar konsolidasi koordinator desa relawan KIB se-Solo Raya di Gedung Serbaguna Cemani, Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin (5/2/2024).

Konsolidasi tersebut untuk Team Pekerja Elektoral 50 (TPES 50).

Koordinator KIB, Habil Marati mengungkapkan pihaknya telah menjangkau lebih dari 1.000 desa dan ratusan kampus selama setahun lebih mengadakan sosialisasi calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

“Berduet bersama Muhaimin merupakan figur nusantara keduanya saling melengkapi berlatar Santri dengan rekam jejak yang jelas," kata Habi.

Dalam acara tersebut, Habil menyampaikan 3 permintaan, pertama, turunkan harga pupuk dengan memberdayakan Bulog untuk mendirikan warung pupuk di setiap desa, kedua, hapuskan PBB untuk keluarga veteran, keluarga guru, dan keluarga anggota TNI-Polri dan tunaikan janji-janji perubahan.

Habil Marati juga mengasosiasikan jubah Jenderal Sudirman dan menyatakan bahwa KIB siap meluncurkan 4 peluru.

“Meluncurkan perubahan ke seluruh rakyat, menghentikan IKN yang menguntungkan oligarki, meluruskan ketimpangan dan membenahi ekonomi untuk mensejahterakan rakyat, mengevaluasi semua kebijakan yang menyimpang dari konstitusi,” ungkapnya.

Baca juga: Cak Imin Targetkan AMIN Raih 50 Persen Suara di Banyuwangi

2. Janji Cak Imin untuk KIB

Muhaimin mengatakan pasangan AMIN adalah amanat para kiai khos yang inginkan adanya perubahan.