2. Cerita Anggota KPPS di Pinrang Sulawesi Selatan
Berbagai usaha dilakukan anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) KPU Pinrang dalam menyukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Seperti halnya yang dilakukan anggota PPS Desa Kaseralau, Kecamatan Batulappa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Untuk menyampaikan pengumuman perekrutan Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) hingga ke pelosok, dua anggota PPS Desa Kaseralau, Kecamatan Batulappa, harus menempuh jarak tiga jam untuk sampai ke dusun-dusun yang berada di pegunungan.
Desa Kaseralau memang dikenal dengan desa yang berada di pegunungan.
Jalanannya terbilang terjal dan menanjak. Terlebih lagi jalanannya tidaklah mulus dan dipenuhi bebatuan.
Untuk sampai ke dusun-dusun, dua anggota PPS Desa Kaseralau yakni Muh Ikram dan Khaerul menggunakan motor yang sudah dimodifikasi agar bisa menanjak.
Mereka mengunjungi lima dusun untuk menyampaikan pengumuman perekrutan pantarlih.
Dusun yang dikunjungi yakni Baruppu, Bamba, Loka, Kaseralau, dan Paleleng.
"Jalannya terjal penuh batu, jadi kita gunakan motor yang dimodifikasi supaya kuat mendaki," kata Ketua PPS Desa Kaseralau Muh Ikram kepada Tribun-Timur.com, Kamis (26/1/2023)
Dikatakan, jalan terjal bukan penghalang bagi mereka untuk menjalankan tugas dan menyebarkan informasi terkait kepemiluan.
Mereka melakukan perjalanan ekstrem tersebut semata-mata hanya untuk memberikan informasi penyelenggaraan Pemilu 2024 kepada warga yang berada di pelosok Desa Kaseralau.
"Jadi dari kantor desa itu kami menuju ke dusun-dusun sembari membawa lembaran kertas pengumuman pendaftaran pantarlih. Kemudian berkoordinasi dengan kepala Dusun setempat dan menempelkan lembaran informasi tersebut di tempat-tempat strategis," terangnya.
Ikram bercerita, untuk sampai ke dusun yang terpencil di Desa Kaseralau, harusnya menempuh waktu perjalanan kurang lebih dua jam lamanya.