News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pilpres 2024, Prabowo: Sangat Kejam

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo Subianto mengimbau kepada pendukungnya untuk tidak melakukan aksi massa apapun, baik di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) maupun di tempat lain. Imbauan itu disampaikan Prabowo melalui video, Kamis (18/4/2024) malam. Prabowo menyinggung soal tuduhan soal dirinya memenangkan Pilpres 2024 dengan menggunakan bansos dan aparat.

Namun, rencana aksi itu pun kini disebut dibatalkan.

Hal ini disampaikan langsung Komandan Relawan TKN Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti, dalam konferensi pers, Kamis malam.

Haris menyampaikan batalnya aksi damai di depan Gedung MK merupakan arahan langsung dari Prabowo.

"Berdasarkan arahan dari Pak Prabowo, saya selaku Komandan Relawan TKN Prabowo-Gibran, beserta seluruh jajaran Tim Golf TKN Prabowo-Gibran, serta inisiator aksi massa dari pendukung dan pemilih Prabowo-Gibran, kami menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pendukung dan pemilih Prabowo-Gibran, atas pembatalan aksi damai ini," ungkapnya, dikutip dari Kompas TV.

Pihaknya mengimbau kepada seluruh pendukung dan pemilih Prabowo-Gibran untuk menahan diri dan taat pada arahan yang disampaikan Prabowo agar tidak melakukan aksi damai di Mahkamah Konstitusi.

"Kami selaku Komandan Relawan TKN Prabowo-Gibran, bertanggung jawab atas pembatalan aksi ini."

"Dan mulai malam ini tim kami akan bekerja hingga pagi untuk melakukan sosialisasi kepada seluruh pendukung dan pemilih Prabowo-Gibran yang telah mempersiapkan kedatangannya pada aksi damai yang telah viral di berbagai media sosial dan media massa," ujarnya.

(Tribunnews.com/Deni/Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini