News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Surya Paloh Berkontemplasi dan Merenung Sebelum Memutuskan Mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Dodi Esvandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bertemu Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kamis (25/4/2024).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh secara resmi menyatakan partainya siap mendukung pemerintahan baru pimpinan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Nasdem merupakan partai politik pengusung pasangan calon nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.

Namun kini mereka berubah haluan dengan mendukung Prabowo-Gibran yang telah ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.

Menjawab langkah menyeberang ini, Paloh mengatakan dirinya sudah cukup lama berkontemplasi, merenung, berbicara dengan kejujuran hati serta mengedepankan rasionalitas.

“Mau jawaban yang jujur? Sejujurnya saya berkontemplasi untuk itu sebuah proses perenungan saya lakukan yang cukup lama. Akhirnya satu hal yang saya berbicara dari kejujuran hati dan rasionalitas yang saya miliki,” kata Paloh usai bertemu Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2024).

Baca juga: BREAKING NEWS: Surya Paloh Umumkan NasDem Resmi Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Kata Surya Paloh, opsi untuk bisa bersama-sama dengan pemerintahan merupakan langkah yang lebih baik diambil.

Ia pun menegaskan bahwa dirinya dan Nasdem sudah memilih untuk masuk pemerintahan.
Menjadi oposisi menurutnya bisa dilakukan setiap saat, tapi membantu di dalam pemerintahan dibutuhkan keikhlasan hati yang juga tetap menjaga nalar dan daya kritis.

“Kalau memang ada opsi karena dasar, bukan saya yang meminta, tapi kesempatan, dorongan, keinginan, spirit mengajak untuk bersama dengan pemerintahan, saya pikir itu lebih baik. Ini lah pilihan saya, pilihan Nasdem,” jelas Paloh.

“Beroposisi bisa setiap saat, tapi bekerja membantu pemerintahan, itu dibutuhkan juga satu semangat, satu spirit dan keikhlasan hati yang mengedepankan objektivitas, yang tetap menjaga nalar dan daya kritis,” lanjutnya.

Apalagi kata dia, persahabatannya dengan Prabowo bukan cuma hitungan tahun.

Paloh dan Prabowo yang sama-sama memasuki usia senja berharap punya kesempatan untuk bersatu membangun bangsa Indonesia semakin maju.

Baca juga: Salam Komando dengan Prabowo di Kertanegara, Surya Paloh Teriak Mantap!

“Setelah kami memasuki usia sama, hari-hari senja kami, satu hal tolong beri kesempatan kepercayaan kami berdua, kami ingin bangsa ini maju,” ucap Paloh.

Pada saat yang sama Prabowo mengakui Paloh adalah sahabat lamanya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini