TRIBUNNEWS.COM - Profil Kasmarni, tokoh yang direkomendasikan NasDem untuk maju sebagai calon Bupati Bengkalis 2024.
Kasmarni bersama wakil bupatinya, Bagus Santoso, diberikan surat rekomendasi dari NasDem untuk maju di Pilkada Serentak pada November 2024 mendatang.
Tak hanya dari NasDem, Kasmarni juga mengantongi beberapa rekomendasi dari DPP partai yang memiliki kursi cukup banyak di DPRD Bengkalis.
Di antaranya, PDI Perjuangan (PDIP) yang berhasil memperoleh kursi sebanyak 10 kursi.
Kemudian Partai Amanat Nasional (PAN) dengan perolehan tiga kursi dan Partai Perindo yang juga sebanyak tiga kursi.
"Jumat kemarin sudah diserahkan dengan Ibu Kasmarni dan Bapak Bagus Santoso rekomendasi dukungan dari partai Nasdem."
"Penyerahan dilakukan di Jakarta langsung oleh Sekretaris Bapilu DPP Partai Nasdem Willy Aditya," jelas bendahara Partai Nasdem Zikro, Minggu (9/6/2024), dikutip dari TribunPekanbaru.com.
Profil Kasmarni
Dikutip dari laman resmi pemerintah Kabupaten Bengkalis, Kasmarni merupakan wanita kelahiran Pekanbaru, pada 14 November 1974.
Wanita berusia 49 tahun itu memiliki empat orang anak dari pernikahannya dengan Bupati Bengkalis ke-14.
Kasmarni diketahui merupakan sosok perempuan pertama yang memimpin Kabupaten Bengkalis.
Baca juga: Daftar Calon Kepala Daerah yang Direkomendasikan NasDem di 9 Wilayah: Dari Gorontalo hingga Jayapura
Ia memulai karier sebagai ASN sebagai Staf Biro Umum Setwilda TK 1 Riau pada tahun 1999 hingga tahun 2002.
Kemudian, ia pindah sebagai staf pegawai Pemerintah Kabupaten Bengkalis pada 2003.
Selama menjadi ASN Bengkalis, sejumlah jabatan pernah diisi Kasmarni.
Yakni, mulai dari Kepala Seksi PMD dan Kesejahteraan Sosial Kecamatan Pinggir tahun 2006.
Karier ASN Kasmarni terus meningkat hingga duduk sebagai Camat Pinggir pada 2011 hingga 2014.
Tak sampai disitu, Kasmarni juga beberapa kali menjabat sebagai sekretaris organisasi pemerintahan daerah (OPD) di Pemkab Bengkalis.
Di antaranya sebagai Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Sekretaris Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak.
Sebelum memutuskan maju sebagai calon Bupati Bengkalis 2020 lalu, Kasmarni terakhir menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan.
Prestasi Kasmarni
Dikutip dari TribunPekanbaru.com, Kasmarni menorehkan sejumlah prestasi selama menjabat sebagai Bupati Bengkalis.
Sejumlah penghargaan hampir setiap tahun diterima Kasmarni dan wakilnya, Bagus Santoso, dari berbagai instansi.
Pada saat satu tahun kepemimpinannya, Kasmarni berhasil memperoleh prestasi terbaik pertama dalam pembangunan daerah provinsi Riau tahun 2021.
Pada tahun yang sama, ia juga dinobatkan sebagai Kepala Daerah Srikandi Pembangunan berkelanjutan tingkat Provinsi Riau.
Kepemimpinan Kasmarni juga berhasil menjadikan Bengkalis sebagai kota layak anak tingkat Pratama dari Menteri PPPA.
Selain itu sejumlah terobosan dilakukan Kasmarni dalam mensejahrterakan masyarakat.
Di antaranya, di tahun pertama kemimpinannya, ia meluncurkan program Kartu Bengkalis Sejahtera (KBS).
Kartu ini merupakan salah satu janji politik Kasmarni dan Bagus Santoso saat kampanye Pilkada 2020 lalu.
KBS merupakan program jaminan sosial tepatnya bantuan pangan non tunai yang disalurkan melalui Dinas Sosial Bengkalis.
Selain itu, Kasmarni juga berhasil banyak membangun infratruktur jalan terutama jalan utama penghubung antar desa desa yang ada di kabupaten Bengkalis.
Keberhasilannya memimpin inilah akhirnya pada akhir tahun lalu, lembaga adat melayu riau (LAMR) Bengkalis menabalkan gelar adat kepada Kasmarni dan Wakilnya Bagus Santoso.
Gelar yang diberikan untuk Kasmarni yakni Datuk Seri Setia Amanah yang melekat dengan jabatannya, sementara gelar kehormatan yang melekat secara pribadi sebagai Seri Perdana Payung Negeri.
Penambalan gelar tersebut diberikan LAMR Bengkalis karena sejumlah upaya yang telah dilakukan Bupati Bengkalis untuk kemajuan Kabupaten Bengkalis.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru dengan judul 'Sosok Kasmarni Bupati Perempuan Pertama Bengkalis, Riau, Mengawali Karir ASN dari Staf Pemeritah'
(Tribunnews.com/Milani Resti) (TribunPekanbaru.com/ Muhammad Natsir)