"Jakarta setelah ditinggal Pak Anies dua tahun, yang sering komplain pengurus rumah ibadah, biasanya dapat 1,5 juta per bulan hari ini turun dipotong 50 persen."
"Padahal dari uang amal aja mereka enggak cukup, itu contoh kecil" ucapnya.
Ilyas lantas menyinggung anggaran lansia dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang belum dibayarkan.
Ia meyakini, hal tersebut tak akan terjadi jika Anies memimpin Jakarta.
"Lansia sekarang mereka kurang, ditambah lagi KJP hari ini tertunda belum cair."
"Ini tidak akan terjadi waktu Pak Anies jadi gubernur," ucapnya.
Ia menegaskan, Anies peduli dengan orang-orang kurang mampu dan itulah faktor yang menyebabkan PKB memberikan dukungan kepadanya.
"Kalau Jakarta ingin bener-bener rapi, Jakarta ingin bener-bener dalam artian, masyarakat bawahnya seneng, bahagia, tiada lain pilihan PKB tepat."
"Ini bukan kampanye, ini faktor kenapa PKB itu mendukung Bapak Anies Baswedan karena beliau peduli kepada orang-orang tidak mampu," tuturnya.
Adapun, pada hari ini Anies menyambangi kantor DPW PKB DKI Jakarta, di kawasan Kayu Manis, Jakarta Timur.
Kedatangan Anies ini setelah DPW PKB menyatakan dukungan kepadanya untuk berkontestasi di Pilkada Jakarta 2024, Rabu (12/6/2024).
(Tribunnews.com/Deni)