News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Sejarah Mencatat Petahana Selalu Keok di Pilkada DKI, Anies Singgung Keberhasilan saat Jadi Gubernur

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Acos Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anies Baswedan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejarah mencatat, calon gubernur petahana tidak pernah menang saat maju kembali pada Pilkada Jakarta selanjutnya. 

Lalu, bagaimana dengan Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta yang dipastikan maju kembali pada Pilkada Jakarta 2024.

Diketahui, Fauzi Bowo yang menjadi Gubernur DKI Jakarta 2007-2012, gagal melanjutkan kekuasannya saat mengikuti Pilgub DKI Jakarta 2012. Sang petahana yang berduet dengan Nachrowi Ramli kalah telak dari pendatang baru saat itu, Joko Widodo (Jokowi) - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Kemudian, Ahok naik pangkat menjadi Gubernur DKI Jakarta setelah Jokowi mundur karena dimandatkan maju Pilpres 2014.

Baca juga: PKB Peringatkan Petahana di Pilkada Jatim Bisa Kalah, Demokrat: Khofifah-Emil Dardak Terbaik

Sebagai petahana, Ahok ingin memperpanjang masa jabatannya di DKI dengan ikut serta pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Namun langkahnya kandas usai kalah dengan pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno, dimana Anies merampungkan penuh periode kepemimpinannya hingga 2022.

Kini, selepas kalah dalam pencalonan pada Pilpres 2024, Anies memantapkan diri kembali maju sebagai petahana di Pilgub Jakarta 2024.

Merespons sejarah petahana yang tak pernah menang, Anies mengatakan bakal menjalani kontestasi secara terhormat. Ia menyebut dirinya bakal menyosialisasikan apa yang menjadi rencananya untuk Jakarta 5 tahun ke depan.

Tak ketinggalan, ia juga akan menjelaskan apa saja pencapaian yang sudah diraih selama dirinya memimpin ibu kota kemarin.

“Sekarang kami terima amanah untuk menjadi calon, kita jalani dengan cara yang terhormat, sampaikan kepada warga Jakarta apa yang menjadi rencana, apa yang sudah dikerjakan, apa yang akan diteruskan.

Baca juga: Jumlah Caleg 4 Parpol Ini Dikurangi Jika Tak Penuhi Kuota Keterwakilan Perempuan di PSU Gorontalo

Selebihnya kita serahkan kepada warga Jakarta,” kata Anies di kawasan Masjid Raya Pondok Indah, Jakarta, Jumat (14/6/2024).

Terlebih, kemantapan Anies kembali maju di Pilkada Jakarta karena pertimbangan banyaknya warga yang menyampaikan aspirasi kepada dirinya.

Kata Anies, setiap hari warga dari berbagai kalangan mulai dari buruh pekerja, para guru, hingga aktivis lokal menyampaikan keluhan, aspirasi hingga keinginan terkait kesetaraan kesejahteraan. Aspirasi ini disampaikan langsung oleh warga di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Aspirasi masyarakat ini turut menjadi faktor pendorong yang ia sebut sebagai pulling factor atau faktor penarik yang membuatnya mantap lagi ingin memimpin Jakarta.

“Hampir tiap hari warga datang ke tempat kami, hampir tiap hari. Dari berbagai tempat, dan semua datang yang datang yang lemah dan kecil,” katanya.

"Mereka mengeluhkan banyak hal terutama terkait dengan kampung-kampung kecil, kampung warga miskin, kaum buruh, para guru, datang juga aktivis lokal yang saya tidak elok menceritakan detail yang menjadi keluhan,” sambungnya.

Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran rakabuming Raka, nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD berbincang usai mengikuti debat kelima Calon Presiden Pemilu 2024 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2024). Debat kelima mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan,sumber daya manusia dan inklusi. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Sehingga, usai berdiskusi dan di saat bersamaan ada undangan dari partai politik yang merekomendasikan dirinya kembali maju di Pilgub 2024, Anies langsung menyatakan kesiapannya.

“Karena itu akhirnya saya bilang setelah diskusi dengan banyak pihak, ada undangan dari partai, bismillah kita jalani,” ucap Anies.

Baca juga: Optimis Menang Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Jangankan Mantu Presiden, Mantunya Malaikat Kita Lawan

Adapun Anies saat ini telah mengantongi rekomendasi dari DPW PKB DKI Jakarta, dan saat ini juga tengah intensif berkomunikasi dengan PDI Perjuangan untuk kembali maju di Pilgub Jakarta 2024.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini