TRIBUNNNEWS.COM, JAKARTA - Pekan ini, tiga lembaga survei merilis hasil survei elektabilitas terhadap sejumlah nama kandidat calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024.
Nama-nama kandidat yang masuk survei tak asing lagi bagi sebagian kalangan.
Diantaranya Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Ridwan Kamil, Erick Thohir, Kaesang Pangarep, Tri Rismaharini, Andika Perkasa, Ahmad Sahroni dan Heru Budi Hartono.
Meski demikian tiga survei teratas masih sama seperti bulan lalu yakni eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dan eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Namun nama Anies Baswedan kian kokoh di puncak klasemen, elektabilitasnya semakin tak terbendung.
Selengkapnya berikut 3 hasil survei terbaru Pilkada Jakarta 2024 seperti dirangkum Tribunnews.com, Jumat (26/7/2024)_:
1. Survei Indikator Politik Indonesia
Kemarin, Kamis (25/7/2024), Indikator Politik Indonesia baru saja mempublikasikan hasil survei terbarunya soal Pilkada Jakarta 2024.
Hasilnya menunjukkan elektabilitas Anies Baswedan tertinggi sebagai bakal calon gubernur (cagub) Jakarta melalui simulasi top of mind Pilkada Jakarta 2024.
"Hampir 40 persen, tepatnya 39,7 persen (responden) itu memilih Anies Baswedan," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil survei secara daring.
Setelah Anies, disusul Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok 23,8 persen dan Ridwan Kamil sebesar 13,1 persen.
"Ini top three ya. Selisih antara Anies dengan Ahok signifikan dan selisih antara Ahok dengan Ridwan Kamil signifikan. Nama-nama lain kecil-kecil (surveinya) di bawah 1,5 persen," ujar Burhanuddin.
Dalam survei yang dilakukan Indikator hanya 16 persen responden yang tidak memberikan jawaban apapun.
"Nah ini sebagian besar warga di Jakarta sudah punya pilihan secara spontan, secara terbuka ya," ucapnya.
Survei Indikator ini dilakukan selama periode 18-26 Juni 2024 dengan penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 800 orang dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 800 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error) ± 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.