TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Founder SP Beaute, Sitta Kusuma Freddy berbagi makan siang gratis untuk warga di daerah sekitar Jakarta Selatan (Jaksel).

Kegiatan sosial ini digelar sebagai bagian dari upayanya untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan warga. 

Acara ini tidak hanya bertujuan untuk membantu mereka yang membutuhkan, tetapi juga untuk memperkuat hubungan dengan warga yang akan memiliki hak pilih di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024.

Dengan senyum hangat dan pendekatan yang ramah, Sitta Kusuma menyajikan makanan kepada ratusan warga yang hadir. 

"Kesejahteraan masyarakat Jakarta adalah prioritas utama saya," ujar Sitta dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/8/2024).

"Dengan berbagi makan siang hari ini, saya ingin menunjukkan bahwa saya tidak hanya berkomitmen dalam kata-kata, tetapi juga dalam tindakan nyata. Jakarta adalah rumah kita bersama, dan saya ingin memastikan setiap warga merasa diperhatikan dan dihargai sesuai dengan visi saya Cakep Kotanya, Kece Warganya." 

Antusiasme warga terlihat jelas, dengan banyak yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif ini. 

"Ini bukan hanya tentang makanan, tetapi tentang rasa kebersamaan dan perhatian dari pemimpin yang kita harapkan," kata salah satu warga yang hadir. 

“Makan siang gratis dari bu sitta sangat berkesan untuk saya, semoga kegiatan ini terus berlangsung secara berkelanjutan”, ujar Rian Haryanto selaku warga sekitar.

Kegiatan berbagi makan siang ini merupakan salah satu dari rangkaian acara sosial yang telah direncanakan oleh tim kampanye Sitta Kusuma dalam upaya untuk meningkatkan peluang nyagub di DKI. 

Selain itu, acara ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran warga akan visi dan misi Sitta Kusuma dalam membangun DKI yang lebih baik. 

"Sebagai calon gubernur, saya percaya bahwa aksi nyata adalah cara terbaik untuk menunjukkan komitmen saya terhadap masyarakat. Saya akan terus bekerja keras untuk memastikan setiap warga Jakarta mendapatkan perhatian yang layak, terutama mereka yang membutuhkan dukungan lebih," tambah Sitta Kusuma.