Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Yudisial (KY) meminta pemerintah dan penyelenggara pemilu mengantisipasi kerawanan keamanan pengadilan, khususnya menjelang Pilkada 2024.
Anggota KY Binziad Kadafi mengatakan hal itu sebagai bentuk pihaknya mendukung kelancaran Pilkada 2024
"Perlu adanya peningkatan perhatian dari pemerintah daerah dan penyelenggara pemilu maupun pemilihan kepala daerah terhadap keamanan pengadilan, termasuk alokasi anggaran dan personel yang memadai," jelas Kadafi dalam keterangannya, Selasa (3/9/2024).
Kadafi juga meminta pengadilan perlu melakukan perencanaan dan simulasi keamanan secara formal untuk mengantisipasi potensi kerawanan selama pilkada serentak.
Selain itu, lanjut Kadafi, perlu adanya peningkatan jumlah personel keamanan dan fasilitas keamanan, seperti metal detector dan CCTV untuk memastikan keamanan yang lebih baik.
"Terakhir, pengadilan perlu meningkatkan koordinasi dengan kepolisian setempat dan stakeholder terkait lainnya untuk memastikan keamanan selama proses pemilu dan Pilkada," pungkasnya.