Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon Bupati Kapuas di Pilkada 2024, Alfian Mawardi merespons dukungan terbuka dan nasihat dari Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran terhadap dirinya.
Ia menegaskan bakal mendengarkan nasihat-nasihat yang dititipkan Sugianto dalam hal menghadapi masyarakat dengan sikap ramah dan rendah hati.
“Insyaa Allah, setiap pesan pian akan ulun terapkan. Terutama bersifat ramah dalam melayani masyarakat, tetap rendah hati, dan penuh hormat kepada yang lebih tua. Ulun mohon doa dan masukan selalu Bang,” kata Alfian dalam unggahan di akun sosial media Instagram pribadinya, dikutip Kamis (19/9/2024).
Ia turut berterima kasih atas dukungan terbuka yang datang dari Sugianto sebagaimana cuplikan video yang diunggahnya di sosial media miliknya.
Adapun Alfian maju kontestasi pencalonan Bupati Kabupaten Kapuas periode 2024-2029 dan berpasangan dengan Agati S. Mahyudin sebagai calon wakil bupati.
“Alhamdulillah, ulun berterima kasih banyak kepada abangda Gubernur Kalteng yang telah memberikan dukungan kepada ulun untuk memimpin dan membangun Kabupaten Kapuas,” katanya.
Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran diketahui secara terbuka memberikan dukungan kepada Alfian Mawardi dalam pencalonannya sebagai Bupati Kabupaten Kapuas pada Pilkada 2024.
Dukungan tersebut terlihat melalui unggahan media sosial Instagram pribadi Alfian Mawardi yang merekam sambutan Sugianto dalam sebuah acara.
Dalam kesempatan itu Sugianto mengenalkan Alfian Mawardi yang merupakan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kalteng.
Dia pun berharap Alfian bisa mengikuti jejaknya, serta menjadi pribadi yang rendah hati, ikhlas dan ramah dengan setiap orang.
“Saya pastikan mudah-mudahan yang saya dukung bisa jadi. Saya mengenalkan Ketua KNPI Alfian Mawardi. Mudah-mudahan dia bisa mengikuti jejak saya sebagai abangnya, humble, senyum ikhlas, jangan senyum dipaksakan, terus ramah dengan orang, dan yang paling penting tetap rendah hati. Kalau datang ke orang tua, cium tangan dan minta doa. Kita yang datang karena kita yang butuh masyarakat,” ujar Sugianto.