News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Anies Wanti-Wanti 'Anak Abah' yang Berada di Jakarta, Minta Jangan Buru-Buru Beri Dukungan

Penulis: Rifqah
Editor: Febri Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anies Baswedan saat berbicara di hadapan mahasiswa Universitas Sophia Tokyo, Jumat (20/9/2024) malam - Inilah pesan Anies Baswedan kepada para pendukungnya di Jakarta soal dukungan mereka di Pilkada Jakarta 2024, minta jangan buru-buru tentukan pilihan.

TRIBUNNEWS.COM - Anies Baswedan berpesan kepada para pendukungnya yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Jakarta agar mereka tidak terburu-buru menyatakan dukungan ke salah satu pasangan calon (paslon) dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024.

Eks Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu meminta pendukungnya untuk membaca visi misi ketiga paslon terlebih dahulu.

Ketiga paslon itu adalah Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana, dan Pramono Anung-Rano Karno.

"Saat ini, dokumen rencana kerja saja belum kita baca. Visi, misi, belum kita lihat. Nilai apa yang akan dibawa, nilai apa yang akan dipertahankan, nilai apa yang akan diperjuangkan."

"Karena yang disebut sebagai 'anak abah', yang kemarin berjuang bersama-sama, ini mendukung Anies bukan semata-semata soal orangnya," kata Anies dalam video yang diunggah di akun Instagram @aniesbaswedan, Senin (23/9/2024). 

Anies menekankan pendukungnya itu harus mempertimbangkan soal gagasan yang dibawa oleh para paslon.

Hal tersebut, kata Anies, harus dijadikan dasar memilih paslon yang tepat untuk memimpin Jakarta selama lima tahun ke depan.

Anies meminta pendukungnya tidak hanya semata-mata memilih karena ajakan saja, tetapi juga mempertimbangkan banyak hal.

Itu karena waktu pencoblosan juga masih lama, yakni 27 November mendatang.

Dia mengingatkan kembali agar tak cepat-cepat memutuskan pilihan dalam Pilkada Jakarta. 

"Karena itu, bicara menentukan pilihan, tidak bisa menentukan pilihan tanpa tahu apa nilainya, apa gagasannya, apa rencana. Apa lagi hanya dengan diajak."

Baca juga: Anies Baswedan Mengaku Kini Menganggur, Dulu Berkarir Cemerlang dan Jadi Rektor Saat Usia 38 Tahun

"Saya rasa kita semua selama ini tidak pernah menentukan pilihan semata-mata karena diajak. Kalau karena diajak, mana nilainya? Mana visinya?" kata Anies.

"Minimal lihat itu. Lalu jangan buru-buru. Masih panjang waktunya. Jadi saya berharap pada semua, sabar, pantau, bandingkan, nanti baru kemudian menentukan arahnya ke mana. Itu saja pesan saya untuk semua," katanya.

Anies juga menyatakan, pada waktu yang tepat nanti, dirinya akan bersikap menentukan pilihan dalam pesta demokrasi tahun ini.

"Lalu banyak saya mendapat pertanyaan bagaimana harus bersikap. Nah begini teman-teman, pada saatnya kita harus bersikap."

"Tapi saat ini masih terlalu awal. Terlalu awal untuk menyatakan mendukung A, atau mendukung B, atau mendukung C, atau tidak mendukung semuanya," ucapnya.

Ridwan Kamil Klaim Dapat Dukungan dari Pendukung Anies

Bakal calon gubernur (cagub) Jakarta, Ridwan Kamil, mengklaim pihaknya telah mendapatkan dukungan dari relawan Anies.

“Hari ini kami mendapatkan dukungan sangat masif dari kurang lebih 42 simpul pergerakan politik di Jakarta. Ada unsur relawan mas Anies, ada juga kelompok relawan Anies-Sandi, dan sebagainya."

"Terima kasih sudah bersatu dan mendukung pasangan RIDO (Ridwan Kamil-Suswono),” ujar Ridwan Kamil di Sekretariat Garnisun 08 di daerah Cakung, Jakarta Timur, pada Sabtu (21/9/2024). 

Kang Emil, sapaan akrabnya, berharap agar gabungan relawan dapat bahu-membahu dan bekerja secara sistematis dan efektif untuk memenangkan kontestasi Pilkada Jakarta. 

“Dan tidak menjatuhkan siapa-siapa. Kita berkompetisi dengan riang gembira, komunikasikan program-program dengan baik,” katanya.

Sebelumnya, pendukung Anies yang tergabung dalam Komunitas Sahabat Jakarta juga telah menyatakan dukungan kepada Ridwan Kamil-Suswono dalam Pilkada Jakarta.

Ketua Sahabat Jakarta, Sutrisno Muslimin mengatakan, keputusan itu diambil karena partai-partai pendukung Anies di Pilkada Jakarta 2017 lalu memberikan dukungan kepada Ridwan Kamil-Suswono.

"Kita mendukung karena Pak RK didukung oleh partai yang mendukung Mas Anies di 2017," kata Ketua Sahabat Jakarta, Sutrisno Muslimin, di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/9/2024), dilansir Kompas.com.

Dengan dukungan yang diberikan ini, pendukung Anies tersebut berharap Ridwan Kamil-Suswono bisa melanjutkan program-program yang dulu digagas oleh Anies.

“Jadi, legacy Mas Anies, misalnya tentang keadilan sosial, itu Pak Ridwan Kamil Insya Allah lebih dibuat nyata, konkret,” ujar Sutrisno.

Koordinator Relawan Anies Jadi Jubir Tim Pemenangan Pramono-Rano Karno

Di sisi lain, Koordinator relawan Anies Baswedan, Iwan Tarigan, diketahui menjadi juru bicara (jubir) Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno.

Jadi, eks Jubir Timnas AMIN di Pilpres 2024 itu resmi melabuhkan dukungan ke pasangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.

"Saya jadi  Juru Bicara Tim Pemenangan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta 2024," ungkap Iwan kepada Tribunnews, Senin (23/9/2024).

Iwan mengatakan siap memenangkan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta karena mereka bakal melanjutkan perjuangan Anies di sana.

"Kami siap memperjuangkan nasib dan kesejahteraan warga miskin kota, Kampung Aquarium, Kampung Bayam, Rusun Nagrak dan melanjutkan program program kerja Pak Anies selama memimpin Jakarta," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Rifqah/Igman Ibrahim/Gilang Putranto) (Kompas.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini