Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua KPU DKI Jakarta, Wahyu Dinata mengatakan, penetapan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta terpilih 2024 belum akan dilakukan hari ini, Minggu, 8 Desember 2024.
Wahyu mengatakan, pada hari ini, pihaknya hanya akan menetapkan hasil Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024.
"Karena penetapan calon gubernur nanti menunggu proses yang ada seperti misalnya apakah ada gugatan atau tidak di Mahkamah (Konstitusi)," kata Wahyu di Hotel Sari Pacific Jakarta pada Minggu (8/12/2024).
Ia menjelaskan hari ini pihaknya akan nengawal kegiatan tersebut dengan pencermatan.
Pencermatan dilakukan untuk memastikan hasil rekapitulasi di lima kabupaten/kota yang sudah disahkan sama dengan yang akan ditetapkan pada hasil rekapitulasi tingkat provinsi.
"Sehingga nanti hari ini bisa kelihatan siapa yang unggul untuk Pilgub DKI Jakarta tahun 2024. Mengenai nanti siapa yang terpilih tentu saja prosesnya lain lagi pasca proses hukum yang ada. Apakah ada gugatan atau tidak di Mahkamah Konstitusi," sambungnya.
Baca juga: Tim RIDO Bakal Gugat Hasil Pilkada Jakarta 2024 ke MK, Kubu Pramono-Rano Tak Khawatir
Sehari sebelumnya, KPU DKI Jakarta telah mengesahkan hasil rekapitulasi suara tingkat provinsi dalam rapat pleno di Hotel Sari Pacific, Jakarta Pusat pada Sabtu (7/12/2024).
Berdasarkan hasil rekapitulasi tersebut, pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno meraih suara terbanyak dengan raihan suara 2.183.239 suara atau 50,06 persen dari total suara sah sebanyak 4.360.629 suara.
Pasangan Pramono - Rano memperoleh suara terbanyak di Kepulauan Seribu (7.456 suara atau 50,78 persen), Jakarta Barat (500.738 suara atau 50,22 persen), Jakarta Selatan (491.017 suara 51,32 persen), Jakarta Pusat (220.372 suara atau 52,78 persen), Jakarta Utara (328.486 suara atau 49,25 persen), dan Jakarta Timur (635.170 suara atau 48,57 persen).
Sementara itu, pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, berada di posisi kedua dengan total raihan suara 1.718.160 suara atau 39,40 persen.
Kemudian pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, berada di posisi terakhir dengan raihan suara sebanyak 459.230 suara atau 10,53 persen.
Baca juga: Prabowo Tegaskan Gerindra Terbuka untuk Jokowi, tapi Tak Bisa Memaksa Bergabung
Berikut rincian hasil rekapitulasi suara di enam wilayah Jakarta:
1. Jakarta Barat