TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono meminta kepada para kadernya tak menyalahkan pihak lain meski kalah pada Pileg, Pilpres dan Pilkada 2024.
Apalagi, menyalahkan pihak lain dan mencari kambing hitam termasuk partai Cokelat (oknum Polisi,red).
Hal itu disampaikan Mardiono saat membuka Mukernas II PPP di Mercure Ancol, Jakarta, Jumat (13/12/2024) malam.
“Kita telah mengikuti agenda Pesta Demokrasi, yaitu pemilu tahun 2024, baik Pileg, Pilpres, dan terakhir pemilukada serentak. Yang beberapa waktu lalu telah kita laksanakan dengan damai," kata Mardiono.
"Kalau di situ ada dinamika, ya kita tidak menyalahkan orang lain, yang salah kita," sambung dia.
Mardiono pun menyinggung soal rumor keberadaan partai baru yakni Partai Cokelat.
“Ada kabar rumor di samping partai-partai politik yang warnanya hijau, kuning, abu-abu, tapi juga konon ada yang partai, apa Pak Amir? Cokelat," ujarnya.
"Tapi tidak usah menyalahkan orang lain. Karena kita pula yang memberikan mandat. Itu semua," imbuh Utusan Khusus Presiden bidang Ketahanan Pangan ini.
Baca juga: PDIP Singgung Fenomena Partai Cokelat : Harusnya Merah Putih, Bukan Ikut Politik Praktis
Mardiono pun tak lupa menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada para kadernya yang telah berjuang selama proses Pemilu 2024.
“Karena itu dalam kesempatan baik ini saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran. Pengurus PPP di semua tingkatan. Pengurus DPP, DPW, DPC, dan ranting di seluruh Indonesia yang telah melaksanakan tugas-tugas partai tanpa kena lelah, mencurahkan segala daya dan upaya, tenaga, bahkan materi yang tidak sedikit," jelas Mardiono.