TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kanit Reskrim Polsek Metro Setiabudi, Kompol Agus Rizal, mengatakan Kecamatan Setiabudi menjadi salah satu sasaran pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah DKI Jakarta.
Ada beberapa titik rawan curanmor di Kecamatan Setiabudi. Pertama, di tempat kos yang berada di gang dan jalan kecil. Kedua, tempat-tempat makan. Ketiga, tempat parkir di sekitar ATM yang tak dijaga satpam.
"Di sini banyak tempat kos. Orang di daerah ini jarang yang waspada sama kendaraan, jadi mudah digasak," tutur Agus ditemui di Mapolsek Metro Setiabudi, Jakarta Selatan Selasa (29/9/2015).
Agus menjelaskan salah satu celah yang dicari para pelaku curanmor ini motor yang diparkir di luar rumah. Selain itu, mereka biasanya beraksi saat malam hingga dini hari.
Para pelaku curanmor bermodal kunci T dan obeng, secara mudah menggondol sepeda motor yang terparkir di pinggir jalan.
Mereka hanya membutuhkan waktu selama lima menit. Apalagi, jika sepeda motor tidak dilengkapi kunci stang, kurang dari tiga menit pelaku sudah bisa membawa sepeda motor.