TRIBUNNEWS.COM - Peristiwa memilukan ini terjadi gara-gara hal sepele yang berakhir pada nasib tragis Eno Parihah.
Berdasarkan penuturan pelaku pembunuhan Eno Parihah (19) dilatarbelakangi sakit hati para pelakunya karena cintanya ditolak korban.
Tiga pelakunya menyimpan dendam karena kecewa keinginan dan rasa sukanya ditolak Eno.
Berdasarkan pengakuan tersangka dan olah TKP sementara, pemerkosaan dan pembunuhan tersebut dilakukan karena hal sepele dan terkesan spontan.
Ketiga pelaku pun tidak saling mengenal sebelum menghilangkan nyawa Eno.
BACA JUGA: Rincian Panjang 'Mengerikan' Hasil Visum Enno Parihah Ini Bikin Netizen Marah, Sangat Marah!
Kejadian berawal saat Ral (16) bertandang ke mess tempat Enno tinggal.
Setelah berkenalan sekitar satu bulan dan menjalin komunikasi secara intens melalui handphone, Ral akhirnya mendatangi mess yang terdiri dari 13 kamar dan ditinggali 22 karyawati perempuan tersebut.
"Saat pertama kenalan, pelaku minta nomor handphone dan berhubungan intensif melalui sms," ujar Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti, Selasa (17/5/2016) di Mapolda Metro Jaya.
Sampai Kamis (12/5/2016) malam, Ral yang baru selesai main play station berkunjung ke tempat Eno.
"Diberitahu akan datang dan dibukakan pintu oleh korban," ujarnya.
Setelah dibukakan gerbang, Ral kemudian masuk ke dalam kamar Eno yang letaknya menghadap kamar mandi.
Mereka mengobrol dan berciuman sebelum akhirnya Ral mengajak berhubungan intim.
FACEBOOK - Enno Parihah (18) semasa hidup, gadis cantik, yang dikenal pendiam dan baik hati.
Ajakan tersebut ditolak Eno karena takut hamil.