News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bocah Perempuan Diculik, Pelaku Kirim SMS Minta Tebusan Rp 100 Juta

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban penculikan bersama anggota Polsek Pakuhaji, Tangerang.

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Pelaku penculikan bocah perempuan berinisial FS (13) mengirimkan pesan singkat bernada ancaman kepada orangtua korban.

FS (13) merupakan warga Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Tangerang.

"Kalo lu mau anak lu selamet, lu harus bayar kasih gua uang Rp 100 juta," itulah isi pesan singkat yang diterima ayah FS bernama Kosum.

Kosum tidak mengenal nomor yang pengirim SMS.

Ia pun segera melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Pakuhaji, Kamis (22/9/2016).

Akhirnya polisi berhasil meringkus pelaku dan menyelamatkan korban di Kampung Karang Sari, Desa Kali Baru, Kecamatan Pakuhaji, Tangerang, Minggu (25/9/2016).

"Kami masih kembangkan kasus ini dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap para pelaku beserta korban," ujar Kapolsek Pakuhaji, AKP Hidayat Iwan Irawan, Senin (26/9/2016).

Iwan mengungkapkan ada dua orang tersangka yang diamankan terkait perkara penculikan tersebut.

Dalam proses penangkapan, jajarannya dibantu Unit Jatanras Polda Metro Jaya.

"Ayahnya sempat mencari-cari anak ini, kok belum pulang-pulang juga sudah larut malam," ucapnya.

Korban hilang sejak Kamis (22/9/2016) lalu.

Bocah perempuan tersebut sempat meminta izin ke luar rumah untuk bermain.

Namun, hingga malam FS tak kunjung pulang ke rumah.

Keluarganya pun melakukan pencarian ke rumah teman-teman korban, tapi tidak ditemukan.

Namun Kosum mendapatkan informasi dari beberapa saksi di lokasi anaknya itu dibawa pergi seorang lelaki.

Kemudian, ayah korban mendapatkan pesan singkat dari nomor yang tak dikenal.

Pelaku meminta tebusan Rp 100 juta.

Kosum yang berprofesi sebagai buruh pabrik ini pun panik setelah menerima SMS berisikan ancaman dari tersangka.

Ia cemas lantaran nyawa anaknya terancam.

"Kami kemudian melakukan penyelidikan dan akhirnya menemukan lokasi persembunyian pelaku," katanya.

Penulis: Andika Panduwinata

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini