Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Agus Harimurti Yudhoyono tak melewatkan kesempatan untuk melihat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) khas saat kampanye di kawasan Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (18/1/2017).
Di lokasi tersebut Agus Yudhoyono meninjau pabrik pembuatan cincau hitam yang sudah beroperasi sejak tahun 1980-an.
Agus Yudhoyono sempat mengicipi cincau hitam buatan pabrik tersebut.
"Hhmm, manis ini, enak," ujar Agus Yudhoyono spontan.
Dalam kesempatan itu, Abdullah (36) menyatakan kekhawatirannya akan penggusuran tempat usahanya tersebut.
Ia menjelaskan bahwa pabrik pembuatan cincau hitam yang masuk wilayah RW 02 tersebut berdiri di atas jalur hijau daerah aliran sungai (DAS).
"Keluhan saya itu, jangan sampai direlokasi," ujarnya kepada Agus Yudhoyono.
Agus Yudhoyono menyatakan kesanggupannya untuk melakukan penataan pemukiman tanpa menggusur.
"Ya itu sesuai komitmen kami, membangun tanpa menggusur, pasti masih banyak solusi lain yang bisa diambil," tegasnya.
Abdullah juga mengeluhkan besarnya ongkos pembuangan limbah pabrik cincau tersebut.
Ia mengaku biasanya membuang limbah tersebut ke sungai karena memerlukan biaya yang lebih murah.
Agus Yudhoyono menjanjikan bantuan dana bergulir sebesar Rp 50 juta per tahun untuk mengatasi masalah tersebut.
"Dana itu bisa digunakan untuk mengembangkan UMKM yang kesulitan seperti ini," jelas Agus Yudhoyono.