News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemuda Muhammadiyah Usul Ada Fatwa Haram Buzzer Politik

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga membubuhkan tanda tangan dan cap tangan saat Deklarasi Komunitas Masyarakat Anti Hoax saat Car Free Day di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (8/1/2017). Deklarasi tersebut sebagai bentuk perlawanan terhadap informasi bohong alias hoax yang kini makin merajalela beredar di media sosial. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Simanjuntak mengusulkan kepada PP Muhammadiyah untuk mengeluarkan fatwa haram buzzer politik di sosial media.

"Kami Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah itu akan meminta fatwa haram buzzer politik," ujar Dahnil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/2/2017).

Dahnil mengatakan perlunya fatwa haram buzzer politik untuk meredam adanya informasi yang bersifat hoax.

Keadaan tersebut menurut Dahnil ikut berkontribusi dalam kebisingan politik yang terjadi belakangan ini.

"Saya sering sebutnya para produsen tuyul-tuyul sosmed. Tuyul-tuyul sosmed inilah yang membuat isu macam-macam kemudian, memenuhi kebisingan-kebisingan politik kita," kata Dahnil.

"Nah kami sebagai kelompok agama akan menggunakan itu sebagai instrumen kebudayaan yang kami sebut sebagai instrumen agama untuk menyatakan buzzer politik ini haram," ucap Dahnil.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini