TRIBUNNEWS.COM - Anak bos rental Ilyas Abdurahman (49), Rizky Agam Saputra menangis mengingat detik-detik ayahnya tewas ditembak oknum TNI AL di Rest Area KM 45 Tol Jakarta-Merak atau Tol Tangerang, Kamis (2/1/2025).
Saat ayahnya tertembak, Rizky langsung membuka baju yang dikenakannya untuk menutupi tubuh sang ayah.
Saat itu, Ilyas dalam kondisi sudah tersungkur dan mengeluarkan darah.
"Saya buka baju untuk menutupi darah ayah saya," katanya di Mako Koarmada RI, Senin (6/1/2025).
Air matanya pun tak terbendung saat mengingat detik-detik ayahnya meninggal dunia.
"Bayangkan ya anak melihat kematian orang tua pada saat sakaratul maut. Itu sangat sulit dibayangkan," ucapnya sambil menangis tersedu-sedu.
Sebelum tewas ditembak, Ilyas ternyata sempat mengajak oknum TNI AL untuk bicara baik-baik.
Kakak Rizky, Agam Muhammad Nasrudin (26) mengatakan, setelah GPS di mobil yang disewakannya terdeteksi dicopot, ia dan rombongan keluarga langsung berangkat mengejar mobil yang hendak digelapkan tersebut.
Peristiwa itu terjadi sekira satu jam sebelum Ilyas tewas ditembak oleh oknum TNI AL.
Setelah melakukan pengejaran, rombongan akhirnya menemukan mobil tersebut di daerah Saketi, Pandeglang, Banten. Namun, saat itu, mereka justru ditodong pistol oleh oknum anggota TNI AL.
Ilyas sempat meminta agar oknum TNI tersebut tenang dan membicarakan persoalan mobil tersebut secara baik-baik.
Baca juga: Mobil Milik Bos Rental yang Digelapkan Sudah 4 Kali Pindah Tangan, Otak Pelaku Masih Berkeliaran
Namun, ajakan itu tak diindahkan oleh oknum TNI tersebut.
"Jadi setelah kita berhentikan, itu, ini mobil rental, Mas. 'Minggir kamu, saya tembak kamu. Kamu saya tabrak'."
"Langsung kita ditodong kan, bapak saya langsung, 'tenang Pak, tenang, ini ada warung kopi, kita ngobrol baik-baik," papar Agam.