Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 38, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, di mana keluarga mendiang Abdurrahman Wahid atau Gus Dur menggunakan hak pilihnya, di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 putaran kedua, pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno menang.
Ketua TPS 38, Hasyim, saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (19/4/2017) menyebutkan bahwa pasangan nomor urut 3, Anies-Sandi memperoleh 171 suara, sedangkan pasangan petahana hanya mendapat 165 suara.
"Pemenangnya adalah paslon nomor tiga, sebelumnya di putaran pertama yang menang Ahok, selisihnya tipis, cuma enam suara," ujarnya.
Keluarga mendiang Presiden RI ke 4 sekaligus pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu antara lain istri mendiang Gus Dur, Sinta Nuriyah, serta putri almarhum, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny dan Inayah Wulandari.
Keluarga mendiang Gus Dur tidak pernah menyatakan dukungannya untuk salah satu kandidat di Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua, namun pada 13 April lalu Djarot sempat menyambangi kediaman keluarga Gus Dur di Jagakarsa, dan meminta restu agar pasangan Ahok Djarot bisa mempertahankan jabatannya sampai 2022 mendatang.
NU yang didirikan oleh Hasyim Asy'ari yang merupakan kakek buyut Gus Dur, juga tidak pernah mengarahkan warganya untuk mendukung salah satu kandidat di Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.