TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nenek Jeane Setyadi (78) dibunuh oleh pelaku berinisial MIF (30).
Pelaku merupakan teman dekat dari adik nenek Jeane.
Tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Selatan menangkap tiga pelaku dalam kasus ini.
Sementara satu orang pelaku lain, masih buron.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono menyebut, nenek Jeane diduga dibunuh oleh MIF.
Pelaku memukul Jeane menggunakan gelas dan besi berukuran 60 sentimeter.
"Pelaku ini, MIF, kenal dengan adik dari korban (Jeane)," ucap Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (25/7/2018).
Baca: Pembunuh Nenek Jeane Ditangkap
MIF memang berniat untuk melakukan pencurian.
Dalam melancarkan aksinya, ia dibantu oleh RU yang saat ini masih buron.
Awalnya, MIF menengarai bahwa rumah yang ditempati Jeane dalam keadaan kosong.
"Si tersangka melihat, bahwa sudah merasa kosong rumah. Dia memang niat mencuri. Dia melompat pagar, si MIF, kemudian RU menunggu di luar," ucap Argo.
Perkiraan kedua pelaku meleset. Di dalam rumah masih ada nenek Jeane.
Kaget dengan tingkah laku dua orang tak dikenal, nenek Jeane pun berteriak minta tolong.
"Pelaku terpergok almarhuma Jeane kemudian berteriak. Karena berteriak dan takut ketahuan warga, kemudian mengambil gelas dipukulkan ke korban. Kemudian dia minta besi kepada temennya yg ada di luar," tutur Argo.