Menurut Anggar, SA pernah mengaku, bila dia punya salah sedikit saja, pasti akan berujung pada penganiayaan.
"Ditanya dong sama temen saya, biasanya dipukul pakai apa. Kadang pake power bank, kadang gagang jemuran, dan terakhir ini disiram air panas," bilang Anggar, menirukan ucapan SA.
Masih menurut Anggar, hingga kini keberadaan Cantika sendiri masih gelap.
Saat polisi mendatangi lokasi kejadian, Senin malam, Cantika tidak menampakkan batang hidungnya.
"Si Cantika kita enggak tahu keberadaannya, mungkin kabur kali. Karena semalem ada tetangga yang bilang, 'udah kabur noh'. Mungkin dikasih tahu mamanya kalau ada polisi, jadi dia kabur," katanya.
Hingga Selasa malam, kondisi rumah tempat SA ditemukan penuh luka, sepi. Selasa pagi, tetangga sempat memergoki ibu Cantika keluar rumah dan setelahnya dia menghilang.
"Tadi pagi ibunya itu bilang mau beli telor, tapi bilangnya mau belinya di pasar. Padahal di sini banyak toko sembako. Dan sampai sekarang ibunya itu enggak kelihatan lagi," ucap Anggar.
Penulis : Dwi putra kesuma
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul :Aniaya Anak Angkat, Pemandu Karaoke di Depok Sempat Kabur Bareng Suami ke Gunung Kidul