News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Seorang Wanita Tewas Tercebur ke Sumur di Bogor: Kronologi Menurut Saksi Hingga Motif Akhiri Hidup

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Toko material lokasi wanita yang tewas tercebur dalam sumur tua

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Ditemukan sesosok jasad wanita di dalam sumur yang berada di satu toko material di kawasan Jalan Tugu Macan, Raga Jaya, Bojong Gede, Bogor, Rabu (30/11/2019).

Warga sekitar Bondan menuturkan, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 11.00 WIB.

"Pukul 11.00 WIB, tiba-tiba pak Fredi yang bos materialnya bilang pegawainya masuk ke sumur," ujar Bondan di sekitar lokasi kejadian, Rabu (30/10/2019).

Bondan mengatakan, wanita tersebut merupakan pegawai di toko material tersebut.

"Dia pegawainya, pas datangnya juga saya tahu tadi siang lewat depan mata saya, tiba-tiba ada ribut-ribut gak tahunya dia tercebur dalam sumur katanya," tuturnya.

Lanjut Bondan, proses evakuasi korban hingga mendatangkan tim pemadam kebakaran Kota Depok lantaran dalamnya sumur tersebut.

"Tadi tim damkar yang evakuasi karena dalam kan sumurnya sudah terbengkalai juga," tuturnya.

Bondan menuturkan korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Sudah dibawa ke RS Polri, katanya mau diautopsi. Tadi saya lihat didampingi anak dan keluarganya," pungkasnya.

Toko material lokasi wanita yang tewas tercebur dalam sumur tua (TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma)

Kronologi kejadian

Seorang wanita berinisial YN (39) menghebohkan warga di Jalan Duren Baru Kampung Bambong Desa Raga Jaya, Bojonggede, Bogor.

Pasalnya, YN nekat mengakhiri hidup dengan cara melompat ke dalam sumur tua yang ada disebuah toko bangunan.

Hasil penyelidikan sementara, Kapolsek Bojong Gede Kompol Supriyadi menjelaskan bahwa motif korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran terlilit masalah utang piutang.

Supriyadi menjelaskan, korban dengan pemilik toko bangunan yang berinisial FR, mengajukan pinjaman bersama ke sebuah bank sebesar Rp 300 juta.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini