TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kecelakaan lalu lintas di depan Grand Cakung, Jalan Raya bekasi, Jakarta Timur menewaskan dua siswi SMKN 49 Jakarta Utara, Kamis (28/11/2019) kemarin.
Mereka adalah Salsabila dan Siti Rahmatunnisa yang saat itu tewas terlindas truk sepulang sekolah.
Bahkan keesokan harinya, Salsabila dan Siti Rahmatunnisa masih sedang menempuh ujian tengah semester tersebut.
Alumni yang kebetulan melintas melihat dua korban yang duduk di kelas X ini menggunakan seragam dan langsung menghubungi pihak sekolah.
Amalia, satu di antara guru SMKN 49 Jakarta Utara mengetahui Salsabila dan Siti Rahmatunnisa memang berteman baik.
Ia juga mengatakan kebiasaan dua anak muridnya tersebut sepulang sekolah.
Menurut Amalia, keduanya kerap pulang sekolah bersama naik motor.
• Tewas Seusai Bercinta & Pesta Sabu, Jasad Wanita Ini Dibawa Keliling Tol Lampung oleh Teman Kencan
"Mereka satu kelas, memang temen baik dan biasanya pulang bareng naik motor," katanya.
"Mereka tinggal di Pulogebang dan Rawa Kuning," sambung Amalia.
Amalia tak tahu percis kronologi kecelakaan yang merenggut nyawa dua muridnya tersebut.
Namun ia yakin, Salsabila dan Siti Rahmatunnisa tewas bukan saat pergi bermain.
• Diduga Orang Tua Pembuang Bayi Naik Motor Sport, Tinggalkan Surat Wasiat Singgung Tak Mampu
Pasalnya, keesokan harinya mereka harus fokus mengikuti UTS.
"Rumahnya memang berdekatan, jadi mau nganterin," ujar Amalia.
"Mereka ini bukan mau main, mau pulang ke rumahnya. Karena sampai minggu depan masih UTS," lanjutnya.