Supriyanto, menjelaskan, saat ini saksi korban belum mau membuat laporan atas kejadian yang menimpanya.
"Cuma kemarin gurunya minta biar pelakunya diamankan dulu saja baru nanti kalau diminta untuk tindakan lebih lanjut dia bersedia," jelasnya.
Terdapat tiga orang saksi korban yang pada saat itu berbonceng satu motor, semuanya merupakan siswi SMK yang sama.
"Kemarin sudah kita tanya-tanya juga, jadi korban ini memamg sudah diikutin dari jauh, terus sadar ada aneh dari pemotor yang di belakangnya," ujar Supriyanto.
Untuk dugaan pelecehan seksual, pelaku dari keterangan saksi korban menampakkan organ vital saat berkendara. Satu tangan memegang kemaluan sambil satu tangan lainnya memegang kemudi motor.
"Enggak dilempar sperma, cuma itu laki-laki tiba-tiba ngeluarin kelaminnya pas di motor," paparnya.