Sementara itu, diketahui bencana banjir telah melanda di lima wilayah DKI Jakarta sejak Rabu (1/1/2020).
Tercatat 31.323 warga yang berasal dari 158 kelurahan,mengungsi karena rumahnya terendam banjir.
Tak hanya permukiman warga yang terkena banjir, transportasi umum mulai dari transjakarta, KRL, hingga penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma pun tidak dapat beroperasi.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, banjir di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya disebabkan curah hujan yang eksterem.
Dilansir dari Kompas.com, Kamis (2/1/2019), curah hujan yang terjadi di DKI Jakarta kali ini merupakan curah hujan tertinggi yang menerpa Jakarta.
Hasil pengukuran BMKG, curah hujan tercatat 335 milimeter.
Angka tersebut hampir menyamai rekor sebelumnya pada 2007 dengan catatan 340 milimeter per hari.
(Tribunnews.com/ R Agustina)