Diketahui posisi Wagub DKI Jakarta ini telah kosong semenjak Sandiaga Uno mengundurkan diri dari jabatannya pada 27 Agustus 2018.
Hal ini dikarenakan Sandiaga Uno saat itu menjadi Calon Wakil Presiden pada Pilpres 2019.
Namun proses pemilihan Cawagub DKI usai Sandiaga mundur berjalan sangat alot.
Gerindra sempat mengajukan empat nama calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pada akhir tahun 2019.
Di antaranya adalah Dewan Penasihat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra Arnes Lukman, Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry J Yuliantono, Sekretaris Jenderal Gerindra Riza Patria, dan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah.
Selain Gerindra, PKS juga sudah mengusung dua nama, yakni Agung Yulianto dan Ahmah Syaikhu.
Terkait pengumuman nama Cawagub DKI, sebenarnya telah di bocorkan oleh Politisi Gerindra, Andre Rosiade.
Ia sempat memberi petunjuk bahwa akan ada pengerucutan calon dari Gerindra.
"Saya rasa mungkin pekan-pekan depan, dalam waktu dekat ini akan ada pengumuman perkembangan siapa yang akan jadi wakil gubernur ya," ujar Andre Rosiade yang dikutip dari Tribunnews.com.
"Ya mungkin ada satu nama dari PKS, satu nama dari kami (Gerindra) yang akan diajukan ke DPRD DKI," sambungnya.
Kriteria Anies Baswedan Soal Cawagub DKI Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sempat mengungkapkan kriteria calon wakilnya.
Dalam wawancara pada 11 November 2019, di antara kriterianya adalah satu visi dengannya sebagai gubernur.
“Kalau menurut saya, nomor satu, dia ikut pada visi Gubernur. Karena yang menjadi calon wakil itu sekarang tidak ada satu pun yang pernah ikut kampanye,” ujar Anies Baswedan.