TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN -- Seorang pemilik rumah kontrakan berinisial MR dilaporkan ke polisi oleh ibu-ibu penghuni salah satu rumah kontrakannya.
Pasalnya, S (38) si erempuan itu merasa dilecehkan oleh MR.
S bercerita, pelecehan tersebut terjadi sore hari ketika dirinya dan tetangga sedang ngerujak, Jumat (21/8/2020).
Pelaku yang meremas dadanya, sambung S, merupakan pemilik kontrakan yang ditinggalinya di Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel).
Sehari setelah dilecehkan, S langsung mengunjungi kantor polisi dan melakukan pelaporan.
"Saya lapor tanggal 22 Agustus, sehari setelah kejadian," kata S dikutip dari Kompas.com, Selasa (1/9/2020).
"Hari ini saya baru pemanggilan pertama, kasih keterangan ke unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak)," sambungnya.
S menceritakan, saat kejadian ia sedang berkumpul dengan para tetangganya di dekat rumah.
"Sekitar jam 3 sore, kami lagi pada ngerujak," kata S.
Pelaku yang berinisial MR tiba-tiba menghampirinya dan meminta makanan.
"Tiba-tiba dia datang ambil rujak, saya bilang 'enggak modal amat, nebeng mulu'," sambung S.
Mendengar ucapan tersebut, lanjut S, MR balik arah dan menghadap ke arah S.
Saat itu, MR meremas dada korban di depan para tetangganya yang sedang berkumpul.
Mendapat pelecehan tersebut, S refleks berteriak karena kesakitan.