News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Mutilasi di Apartemen

Cerita Adi Antarkan Jenazah Rinaldi Pakai Mobil dari Jakarta ke Sleman: Sedih Saat Keluarga Menangis

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sopir mobil jenazah pengantar korban pembunuhan dari Polri. Foto diambil pada Minggu (20/9/2020).

Laporan Reporter Tribun Jogja, Miftahul Huda

TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Adi Saputra mengaku perasaannya terasa berat setiap kali mengantarkan jenazah kepada keluarganya. Apalagi keluarga korban kerap menangis sedih ketika jenazah anggota keluarganya tiba di rumah duka.

Apalagi hampir seluruh jenazah yang diantarnya adalah korban pembunuhan dan sejenisnya.

Begitupun saat Adi bertugas menjadi sopir mengantar jenazah Rinaldi Harley Wismanu ke rumah duka di Dukuh Nologaten, Caturtunggal, Depok, Kabupaten Sleman, Minggu (20/9/2020) malam.

Baca: Sikap Putrinya Berubah Drastis Sejak Kenal Fajri, Curhat Pilu Ibu Laeli Ingin Hukuman Diringankan

Rinaldi adalah korban pembunuhan dan mutilasi yang dilakukan oleh sepasang kekasih, Djumadil Al Fajri (26) dan Laeli Atik Supriyatin (27) beberapa waktu lalu.

Kini dua sejoli itu sudah ditangkap dan diperiksa pihak kepolisian.

"Ya suka berat juga tiap kali melihat pihak keluarga mendiang yang selalu menyambut dengan duka," kata Adi kepada Tribunjogja.com.

Ia menceritakan perjalanan mengantar jenazah Rinaldi dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta dimulai sekitar pukul 16.30 WIB.

Perjalanan tanpa pengawalan dari Kepolisian.

Hanya dua mobil yang dinaiki keluarga dan mobil jenazah berwarna putih berisi jasad Rinaldi.

Pengakuannya selama perjalanan tidak ditemui satu pun kendala.

Hanya saja, Adi sempat berhenti di rest area daerah Berebes, Jawa Tengah.

"Sempat berhenti di Brebes. Hanya istirahat dan salat. Setelah itu lanjut lagi dan gak ada halangan sih," ungkapnya.

Rekonstruksi kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap Rinaldi Harley (33), Manajer HRD PT Jaya Obayashi, oleh pasangan kumpul kebo, Fajri (26) dan Laeli (26) di Mapolda Metro Jaya, Jumat (18/9/2020). (Budi Sam Law/Wartakota)

Adi mengaku, selama bekerja menjadi sopir mobil jenazah, tidak pernah mendapati pengalaman buruk yang seperti kebanyakan orang bicarakan.

Baca: Jenazah Rinaldi Korban Mutilasi Tiba di Rumah Duka, Adik Menangis Usap Peti : Assalamualaikum Mas

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini