Melihat kedua anak tersebut, lantas pelaku menunjukan tanda pengenal identitas milik salah satu stasiun TV swasta di Indonesia sembari mengiming-imingi guna dapat mengajak kedua korban di bawah umurnya ikut dengannya.
"Kejadian sekitar 11.30 WIB hari Rabu (18/11/2020). Jadi anak saya main dengan temannya mau jajan, terus ada orang itu nunjukin tanda pengenal ngomong tahu enggak ini bacaannya apa (menunjukan tanda pengenal pers-Red). Ikut saya yuk nanti dapat topi dan kaos," kata Rahmawati saat ditemui di kawasan Jurang Mangu Timur, Pondok Aren.
Rahmawati menuturkan korban sempat mengelak ajakan dari pelaku yang beraksi seorang diri itu.
Mendapat penolakan dari korban, pelaku pun langsung mengancam para korban dengan senjata yang menyerupai pistol.
"Pengakuan tuh anak sempat diinjak kakinya, ditunjukin pistol biar ikut naik motor samanya," jelasnya.
Sementara, kata Rahmawati aksi keji dari pelaku itu sempat terekam kamera pengawas CCTV yang ada di lingkungan.
Dalam rekaman CCTV itu pelaku membonceng korbannya tepat berada di pangkuannya.
Adapun saat ini para korban telah melayangkan Laporan Polisi (LP) ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel guna penyelidikan lebih lanjut.
"Sehari kejadian langsung melapor dan sudah divisum," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Pelaku Pencabulan Bocah di Pondok Aren Mengaku Wartawan TV Swasta Imingi Bertemu Artis