Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Berdiri di seberang Kantor Puslitbangtek Lemigas, Cipulir, Jakarta Selatan, Zainal (40) melambaikan tangan ke arah pengemudi sepeda motor yang mendorong kendaraannya.
Di depannya, banjir yang menggenangi Jalan Ciledug Raya, lebih tepatnya di Pasar Cipulir, belum surut betul.
Hingga pukul 13.00 WIB, Sabtu (20/2/2021), kedua sisi lajur masih tergenang.
"Ayo, ayo, ayo, yang mogok, yang mogok ke sini," terial Zainal kepada mereka.
Di tangannya, Zainal memegang kunci busi.
Baca juga: Ketinggian Banjir di Jalan TB Simatupang Capai 90 Cm
Bermodalkan itu dan obeng kembang dan obeng minus, dia jadi penolong motor yang mogok seusai menerjang banjir.
Satu motor menghampirinya.
Dibukanya cover plastik dekat jok depan, dicarinya selang busi, dan dicopotnya selang itu dan kemudian busi dicabut menggunakan kunci busi.
"Coba disela," pinta Zainal.
Baca juga: 15 Petugas Pemadam Kebakaran Dikerahkan Pantau Kondisi Banjir di Taman Duta Depok
Si pengemudi melakukannya dan Zainal bilang aman. Katanya, kelistrikan masih sempurna.
Dia tinggal mengelap bagian busi yang basah.
Sebelum busi dipasang, Zainal mengengkol selaan sepeda motor berkali-kali.
Setelah itu, dia pasang busi itu dan kembali menyalakannya. Sepeda motor itu hidup.